_26_

987 99 5
                                    

"China..?"

.

.

.

.

.

Sougo terkejut dengan perubahan besar pada Kagura. Kagura yang dulunya pendek, berdada rata, dan tidak menarik kini memiliki bentuk badan ideal yang dapat menarik perhatian semua laki-laki. Sougo akui, Kagura yang sekarang tampak menarik di matanya.

Kagura sendiri sangat terkejut dengan Sougo yang berada di hadapannya. Sougo yang sekarang memiliki badan yang sangat tegap dan dada yang bidang, membuatnya terlihat seksi. Wajah shouta -yang bagi Kagura dulu sangat menyebalkan- kini terlihat tampan. Tanpa sadar wajah Kagura memerah malu karena berpikir Sougo yang sekarang terlihat seksi dan tampan.

"Jangan bilang kau sekarang tertarik pada adikku? Ingat kata-katamu barusan, Sougo-kun!" bisik Kamui merangkul pundak Sougo. Kamui sadar dengan tatapan Sougo yang mulai tertarik dengan Kagura.

"Diam kau, dasar siscon!" Sougo melepaskan rangkulan Kamui secara kasar. "Babi sepertinya tidak mungkin menarik bagiku."

"Siapa yang kau bilang babi, sadis?!" bentak Kagura. Wajahnya memerah. Tapi kali ini karena kesal mendengar perkataan Sougo.

"Sepertinya tanpa kuberitahu pun kau sudah tau jawabannya, babi China!" hina Sougo lagi.

Kagura melancarkan tendangan sabit dengan kaki kanannya ke Sougo. Karena Sougo tidak bisa menghindarinya dengan mundur seperti lima tahun yang lalu (yang akhirnya tendangan itu mengenai Yamazaki), Sougo menangkisnya dengan tangan kirinya.

Setelah berhasil menangkis tendangan Kagura, Sougo menangkap kaki kanan Kagura dengan tangan kiri. Kagura tidak bisa menarik kakinya karena Sougo mengunci pergerakan kaki Kagura. Dan karena posisi badannya seperti sedang menendang, celana dalam Kagura sedikit terekspos karena Kagura memakai rok. Orang-orang -terutama laki-laki- yang melihat pemandangan itu bersorak heboh karena mendapatkan pemandangan gratis.

"Berengsek! Lepaskan aku, Sadis!" kata Kagura sambil berusaha melepaskan kakinya dari kuncian Sougo.

"Aku tidak menyangka kau akan semudah itu membuka kakimu untukku, China." Kata Sougo memperlihatkan seringai sadisnya.

"Dasar mesum! Sadis! Chihuahua! Lepaskan!" Kagura meneriaki Sougo dengan sumpah serapahnya memerintah Sougo melepaskannya. Tapi bukannya melepaskannya, Sougo malah mempererat kunciannya.

PLETAK!!

"Lepaskan adikku, dasar polisi mesum!" kata Kamui yang baru saja menjitak kepala Sougo. Kamui menatap ke arah kerumunan dan mengeluarkan aura menakutkan yang membuat kerumunan disekitarnya itu bubar.

Jitakan keras dari Kamui membuat Sougo melepaskan kuncian kaki Kagura. Sambil memegangi kepalanya yang sakit, Sougo menatap tajam Kamui.

"Akan kupastikan penjahat alien sepertimu masuk penjara bawah tanah dan mendapatkan siksaan menyakitkan." Kata Sougo datar dengan perempatan imajiner di pelipisnya.

"Wah.. aku tidak sabar sampai kau bisa melakukannya." Kamui tersenyum merespon perkataan Sougo lalu pandangannya beralih pada Kagura. "Kamu tidak apa-apa, imuoto-chan?" tanya Kamui sambil menghampiri Kagura.

"Jangan dekat-dekat aku, baka-aniki!" kata Kagura melihat Kamui dengan tatapan jijik. Mendengar perkataan Kamui, Kagura melihat Kamui sebagai seorang do-M. "Aku akan pulang sendiri!"

Kagura berjalan cepat dan meninggalkan Kamui dan Sougo di depan gerbang EHS. Kamui yang tidak mengerti memanggil-manggil Kagura agar berhenti dan pulang bersama mereka. "Tunggu, imuoto-chan. Kami membawa mobil!"

Yours & Mine [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang