Yours & Mine [HIATUS]

_10_

Sougo berjalan-jalan untuk menghilangkan bosan. Saat ini dia sedang berada di kantor pusat kepolisian Tokyo, tempat kerja Kondo dan Hijikata. Sougo diminta untuk menunggu di kantor Hijikata, tapi saat ini Hijikata sangat sibuk di kantornya. Jika Sougo mengganggu Hijikata akan memarahinya, dan jika Sougo tidur Hijikata juga akan memarahinya. Apapun yang dilakukan Sougo akan membuat Hijikata marah. Walaupun mengganggu Hijikata adalah jadwal harian Sougo, dia sedang tidak mau mencari gara-gara dengan Hijikata karena dia sedang lelah.

“Okita Sougo-kun?” seorang pria dengan muka lonjong memanggil Sougo dari belakang. Sougo menghentikan langkahnya lalu menengok ke arah pria yang memanggilnya.

“Siapa?” alis Sougo menekuk. Dia merasa pernah melihat orang yang menyapa.

“Kau jahat sekali Okita-kun. Aku merasa sedih kau tidak mengingatku.” kata pria bermuka lonjong walaupun wajahnya itu tidak menunjukkan wajah sedih.

“Siapa?” Sougo mengulangi pertanyaannya.

“Sougo!” panggil Kondo sambil menghampiri Sougo. “Maafkan dia Sasaki Isaburo-dono. Jika dia tidak memperhatikan wajah orang yang pernah dia temui, dia akan bingung. Dia tidak ingat pernah bertemu Anda di EHS.” Kondo menunduk meminta maaf.

“Aku mengingat wajah Anda tapi aku tidak tau bertemu dimana. Aku hanya merasa bingung apakah aku bertemu dengan Anda sebelum kecelakaan atau sesudah kecelakaan itu.” Sougo menjelaskan apa yang terjadi padanya. “Jika aku memperhatikan wajah Anda saat bertemu, mungkin aku bisa mengingat Anda dan tidak bingung.”

“Jadi jika kau bertemu dengan orang yang kau pernah temui sebelum kecelakaan, kau mengingatnya tapi tidak mengenalinya?” tanya Sasaki dan dibalas anggukan Sougo. “Tunggu.. kau tidak mengingatku karena kau tidak memperhatikanku wajahku. Bahkan setelah aku memperkenalkan diri padamu.. Kau kejam sekali Okita-kun.”

Sougo hanya membalas perkataan Sasaki dengan menunjukan wajah innocentnya. Bagi Sougo mengingat wajah orang yang tidak akan pernah dia temui lagi itu tidak perlu, bahkan walaupun orang itu memperkenalkan dirinya. Dan Sougo pikir dia tidak akan pernah bertemu dengan Sasaki lagi. Tapi pada kenyataannya dia bertemu lagi dengan Sasaki di kantor pusat kepolisian. Sekarang dia harus mengingat ‘Sasaki Isaburo’. Tunggu..

“Kondo-san.. dia siapa?” pertanyaan Sougo membuat Kondo panik.

“Sasaki Isaburo-dono adalah komisaris kepolisian. Kau harus sopan padanya Sougo.” jawab Kondo. Kondo kembali menundukkan kepalanya di depan Sasaki.

“Ahaha.. tidak apa-apa. Okita-kun bagaimana jika kau ikut denganku? Aku yakin kau saat ini sedang bosan berada disini bukan? Aku ingin sedikit berbicara denganmu.” ajak Sasaki.

“Aku memang sedang bosan. Tapi aku harus berada disini menunggu jam kerja Kondo-san dan Hijikata-san selesai. Jika Hijikata-san tau aku pergi dari sini, dia akan memarahiku.”

“Kondo-san.. tolong izinkan dia untuk pergi menemaniku. Dia sedang bosan. Jika dia bersamaku tidak masalah bukan? Sebelum jam kerja kalian selesai, aku akan mengantarnya kembali.” Sasaki menatap Kondo yang seketika membuat Kondo mengangguk-angguk.

“Bo,boleh! Kau boleh pergi Sougo. Jika kau bosan, kau boleh pergi.” kata Kondo memberikan izin untuk Sougo pergi.

“Kondo-san..” Sougo menghela nafas malas. Dia menggunakan Hijikata dan Kondo karena memang dia tidak mau pergi. Lebih baik dia dimarahi Hijikata dari pada pergi bersama seorang Komisaris Kepolisian.

“Kalau begitu, Okita-kun. Ayo pergi!” Sasaki menyuruh Sougo mengikutinya, pergi meninggalkan Kondo yang sedang berdiri melihat mereka.

“Kita mau kemana, pak Komisaris?” tanya Sougo mencoba sopan.