Sesuatu yang keras menghantam tubuh Shin dengan kuat membuat naga itu terpental cukup jauh. Iamencoba untuk kembali berdiri, namun rasa sakit itu membuat hal itu terasa sulit.
Erix terdiam dengan apa yang ia lihat. Shin yang dalam wujud dragon, berhasil ditumbangkan.
Seekor beruang hitam tampak bangga dengan serangan yang berhasil menjatuhkan lawannya tersebut. Namun, konsetrasi Erix tertuju pada Singa Namea. Raja singa itu menginjak salah satu temannya, Yuhka, yang tampak tak sadarkan diri dengan beberapa luka di tubuhnya.
Di sisi lain, Marlin selesai dengan tapanya. Hal pertama yang dilihat penyihir itu adalah kekacauan. Tydeus dan Medusa tergeletak pingsan, sedangkan Hercules terluka dibagian kaki sehingga ia sulit untuk bergerak. Dan yang menjaga tiga orang ini adalah Hiel. Pemuda itu tampak sangat hebat memainkan pedang sekaligus sihir yang ia miliki. Melindungi teman-temannya dari pasukan musuh yang terus menerkam.
Untuk sesaat, Marlin cukup terkesima dengan skill yang dimiliki Hiel ini. Entah dari mana asal pemuda itu namun, menurutnya mungkin hanya dia satu-satunya orang di Leavgard yang memiliki kemampuan terknik pedang sekaligus kemampuan sihir dengan tingkat kekuatan yang sama.
*****
Cerita selanjutnya bisa dibaca dalam bentuk buku cetak.
______________________________
Hay, hay. Apa kabar?
Saya persilahkan untuk komentar sepuasnya
Jangan lupa tinggalkan jejak ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Dungeon Hallow
Fantasia~Tamat~ CAPTER 1~46 SUDAH TERBIT [Dungeon Hallow : Datangnya Sang Pahlawan] CAPTER 46~94 SUDAH TERBIT [Dungeoh Hallow II : Pemuja Iblis] CAPTER 95 ~ 145 SUDAH TERBIT [Dungeon Hallow III : Kerajaan Albion] CAPTER 146 ~ 180 SUDAH TERBIT [Dungeon Hallo...