Saat ini iqbaal dan zidny sedang berada disebuah mall. Mereka sedang berbelanja lebih tepatnya zidny yang berbelanja dan iqbaal lah yang membayarkan semua belanjaan zidny yang cukup banyak itu. Iqbaal tidak mempermasalahkan itu, selagi zidny bahagia ia pun ikut bahagia.
"Yang ini bagus ga?" tanya zidny. Entah keberapa kali nya zidny bertanya pada iqbaal membuat iqbaal sesekali berdecak kesal. Bukan apa-apa ia yang membayar dan ia juga yang membawa.
"Bagus kok." jawab iqbaal tersenyum tipis.
"Yang pulang yuk, ini kita udah 2 jam lho disini, aku capek nih." keluh iqbaal.
"Satu toko lagi gimana ya plis." ucap zidny memohon.
"Ini udah banyak banget lho yang belanjaan kamu, bukan nya aku pelit tapi beneran aku capek banget. Lagian ini udah jam 03 sore aku takut dicariin bunda. Dan juga (nam) dia past-- yaampun iya (namakamu) masih disekolah aku lupa ngabarin dia." iqbaal menepuk jidatnya.
"Palingan juga adek kamu udah pulang baal. Lagian udah gede ini pasti bisa pulang sendiri." ucap zidny datar.
"Bukan gitu yang, dia ga berani pulang sendiri apalagi naik taksi atau taksi online." jawab iqbaal yang tampak khawatir dengan keadaan sang adik.
"Yaudah ayo pulang aku udah ga mood belanja lagi." ucap zidny kesal dan berjalan mendahului iqbaal
Iqbaal menghela napas dan mengejar zidny yang berjalan mendahuluinya.
****
Saat ini (namakamu) sedang berada dikamar nya. Ia baru selesai melaksanakan sholat dzuhur karna alhamdulilah masa datang bulan nya telah berakhir. Setelah sholat ia langsung mandi. Tadi ia menunggu hampir 1jam dihalte sekolah. Karna ia tak berani memesan taksi online akhirnya ia menunggu taksi biasa.
(Namakamu) yang masih mengeringkan rambutnya. Mata nya melirik kearah iphone nya yang sepulang sekolah ia charger. Sedari tadi hpnya tak henti berdering. (Namakamu) pun meraih hp nya dan melihat siapa yang mengiriminya via whatapps ini. Ternyata itu rendy.
Erje(rendyjuliansyah)
Online
(Nam)?
(Nam)?
(Nam) udah sampe rumah belum?
(Nam) kamu gpp kan?
(Nam) bales dong?
(Nam)?
(Nam)?
(Namakamu) terkekeh membaca pesan dari rendy yang menanyakan kabar nya itu.
Iya rendy maaf aku abis selesai mandi, jadi baru sempet bales chat kamu.
I'm fine kok ren.
Kamu khawatir banget deh kaya nya haha.
Akhirnya kamu bales chat aku juga (nam).
Aku khawatir tau ga takut kamu kenapa- napa.
Kamu kan belum pernah naik taksi sendiri, makanya aku khawatir tau ga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bunda Mengapa Aku Berbeda (IDR X NK)
Non-FictionBeberapa part diprivate, kalo mau baca follow author dulu! Bagaimana reaksi (namakamu) jika mengetahui keluarga yg sebenarnya? Dan bagaimana reaksi iqbaal jika mengetahui perempuan yg selama ini hidup dengannya ternyata bukan saudara kandungnya?
