bagian 38

2.9K 336 24
                                    

"dek?"

"sejak kapan lu manggil gue adek? Biasanya juga langsung panggil nama!" entah dorong apa yg membuat (namakamu) merubah kata dari aku-kamu menjadi lo-gue.

Iqbaal. Laki-laki itu sempat terkejut dengan gaya bahasa yg (namakamu) pakai.

"kamu masih marah sama kakak?" tanya iqbaal. Namun bukan menjawab, (namakamu) malah berdiri dan berjalan menuju kamar nya, melewati iqbaal begitu saja.

"huftt!!!" iqbaal berbalik dan menatap punggung (namakamu) yg mulai menghilang dibelokan anak tangga.

Setelah menutup pintu nya, (namakamu) bersandar pada pintu seraya bergumam. "aku ga marah kak, cuman aku masih kecewa aja sama sikap kakak waktu itu." lalu ia berjalan menuju kasur nya lalu merebahkan dirinya.

****

Hari ini hari minggu. Biasa nya gadis berhijab ini selalu melakukan jogging bersama sang kakak, atau sahabat nya.

Namun beda dengan minggu ini dan minggu sebelumnya. Seusai melaksanakan sholat subuh, gadis ini kembali merebahkan dirinya diatas kasur.

Hingga saat ini pukul 10:30 gadis itu masih saja bergelut diatas kasur dengan balutan selimut yg tebal nan lembut.

"(namakamu)!"

(namakamu). Sudah 2 orang telah membangunkan (namakamu), teh ody dan bunda. Karna tak kunjung menyahut teh ody hingga berteriak² sampai terdengar kelantai dasar. namun tetap saja si pemilik nama masih enggan untuk membuka mata nya.

Tok!!!

Tok!!!

Tok!!!

"(nam), bangun nak ini udah siang." sahut bunda lembut.

Ini sudah ke11 kali nya bunda mengetuk dan memanggil (namakamu). Karna tak kunjung bangun akhirnya bunda rike mengambil kunci cadangan kamar (namakamu).

Clek...

Pintu pun terbuka, bunda rike menatap putri bungsu nya ini seraya menggeleng-geleng.

"(nam), bangun sayang ini udah jam 10 lebih." ucap bunda rike lembut seraya mengusap² rambut (namakamu).

"nghhh.... Iya bunda!" ucap (namakamu) dengan suara khas orang bangun tidur.

"bangun nak, udah siang ini!" ucap bunda lembut.

(namakamu) masih memperbaiki penglihatan nya. Ia menatap jam yg ada didinding. Dan ternyata.....

Jam 10:50

(namakamu) membelalakan mata nya. "argh.... Kenapa bunda ga bangunin aku dari tadi!" ucap nya yg sedikit berteriak seraya mengubah posisi nya menjadi duduk.

Bunda rike terkekeh. "bunda juga dari tadi udah bangunin kamu, malahan teteh aja sampe teriak² pas bangunin kamu!"

"ahhh... Yaudah aku mandi dulu bun." ucap (namakamu) seraya beranjak dari tempat tidur nya.

Bunda rike terkekeh seraya menggeleng-geleng melihat tingkah putri bungsu nya ini.

Seketika wajah bunda menjadi jadi sendu kala mengingat kejadian kemaren siang. Sampai kapan pun ia tak rela jika (namakamu) pergi dari keluarga nya.

Bunda Mengapa Aku Berbeda (IDR X NK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang