Part. 65

1.7K 113 0
                                    

Irene Pov.

Gue menghirup udara yang terasa segara. Gue lagi di atap sekolah bereng dengan Taehyung.

"Jadi lo ngajak gue dengan yang lain untuk berlibur bareng musim dingin ini? "Tanya Taehyung.

"Iya, yang seperti gue ceritain tadi. Kita bakal nginap di villa selama 2 atau 3 hari. "Jawab gue.

"Itu idea yang bagus. "Jawab Taehyung.

Gue cuman terkekeh kecil mendengarnya.

"Hmm... Tae. "

"Ya? "

"Kalung yang pernah gue kasih ke lo itu, masih lo simpan kan? "Tanya Taehyung.

"Masih. Nih kalungnya masih gue pakai. "Jawab Taehyung.

Gue seketika tersenyum.

"Gue mau lo simpan kalung itu baik baik. "

***

Hye Sun Pov.

Kali ini gue di kantin gak bareng dengan duo sedeng gue. Melainkan dengan Minhyun.

"Jadi lo bakal berangkat lagi ke Landon pada musim dingin? "Tanya Minhyun sambil meminum jus jeruknya.

"Ada kemungkinan seperti itu Hyun. "Jawab gue.

"Gue mau aja pergi liburan bareng dengan Irene. Tapi... "

"Apa lo gak bisa tinggal di Seoul lebih lama lagi? "Tanya Minhyun. "Kalau gue bisa, gue gak bakal bilang ini ke lo. "Jawab gue.

"Gue gak mau pergi lagi, ada banyak kenangan. Tapi dengan gue pergi lagi ke Landon, gue bisa menghapus rasa pedih di hati gue dan bertemu teman teman gue. "Ucap gue.

"Hye, jujur ada rasa berat di hati gue buat ngelepasin lo pergi. "Ucap Minhyun. "Lo sahabat cewek terbaik yang pernah gue kenal. "Ucap Minhyun lagi.

"Makasih Hyun. Gue juga senang punya sahabat kek lo. "Ucap gue.

"Awalnya gue berfikir lo tuh orangnya kasar, tapi ternyata gak. Lo mempunyai sisi lembut, manis, baik, Dan perhatian. "Lanjut gue.

Gue lihat Minhyun sedikit tertawa. "Thanks Hye. "Ucap Minhyun. "Gue juga dulu berfikir kalau Lo tuh cewek Yang manja, yang kecentilan, dll. Tapi ternyata gak. Bukan Lo yang manja, tapi memang orang orang Yang gemas dengan sikap Lo. "Ucap Minhyun sambil mencubit pipi gue.

"Aw Hyun. Sakit. "Ucap gue. "Hehe, habisnya Lo gemasin. Ngidam apa sih eomma Lo sampai ngeahirin Lo kek begini? "Tanya Minhyun.

"Ngidam oppa oppa Kuriyah. "Ucap gue.

"Yeuu... Bisa aja. "Ucap Minhyun.
"Bisa dunks.. "Ucap gue dengan gaya sedikit sombong. <(‾︶‾)>

***

Musim dingin akhirnya tiba. Udah Lama gue gak nikmati musim dingin di Seoul.

Biasanya tiap tahun selalu nikmati musim dingin di Landon. Tapi kali ini ada rasa Yang berbeda di diri gue.

Ting tong...

"Biar adek aja Yang buka. "Ucap gue segera berlari menuju pintu depan.

"Eh Taeyong? Seulgi?"

"Siapa dek? "Teriak eomma gue.
"Fans adek eomma. "Jawab gue.

"Yeuu... Bisa ae Lo. "Ucap Seulgi. "Hehehe... Kuy masuk dulu. "Ucap gue.

Dengan segera gue berlari ke dapur untuk membuat kan teh hangat untuk Taeyong dan Seulgi.

Gue lihat tuh Taeyong dan Seulgi udah bicara ngakak aja dengan Chanyeol oppa.

"Tutup mulut elah kalau ketawa tuh. Entar kalau masuk lalat gimana? "Tanya gue.

"Eh buat kami Hye? "Tanya Taeyong. "Kagak, buat gue. Kalau mau buat sana ke dapur. "Ucap gue. Gue lihat Taeyong cuman natap gue datar.

"Kagak kagak, canda elah gue. Ya buat kalian lah. "Lanjut gue.

"Lagi cerita apa tadi? Adek boleh ikutan juga kagak? "Tanya gue. "Gak, lo masih kecil. Belum cukup umur. "Ucap Chanyeol oppa . -_-!

"Gue mau beres beres dulu. Lo sama Taeyong ae. "Ucap Chanyeol oppa lalu pergi ke kamarnya untuk membereskan barang barang nya.

"Hye, separuh barang barang lo udah di kemas ya? "Tanya Taeyong. "Hmm... Iya Yong. "Jawab gue.

"Lo bener bener mau pergi? "Tanya Seulgi. Gue cuman ngangguk sambil nundukan kepala gue.

"Jangan lupain gue ya. "Ucap Taeyong. "Gak bakal Yong. Buktinya aja gue masih ingat lo, padahal kita udah lama pisah. "Ucap gue.

"Gue juga ya Hye? Jangan lupa pokoknya. Awas aja lo. "Ucap Seulgi. "Siap boss ku. "Jawab gue.

"Bakal ada banyak kenangan yang akan gue tinggalkan. "Ucap gue melihat sekeliling rumah.

"Di waktu liburan gue bakal balik ke sini lagi. "Ucap gue. "Janji Hye? "Tanya Seulgi dan Taeyong. "Janji. Kalau gue panjang umur. Hehehe. "Ucap gue.

"Ululu... Sini sini gue pengen peluk dulu. "Ucap gue. Kita saling berpelukan, pelukan hangat persahabat.

"Hye, keknya gue bakal terima deh ajakan jalan jalan Irene waktu itu. Kan kita cuman liburan bareng dia 2 atau 3 hari. "Ucap Seulgi.

"Gue keknya juga. Mumpung paman gue lagi ada di rumah, jadinya dia bisa jagain eomma gue untuk sementara. "Ucap Taeyong.

"Hhmmm.... Kalau gitu gue juga. Lagi pula, gue bakal berangkatnya minggu depan. "Ucap gue.

"Yey. Kuy kemas kemas. "Ucap Seulgi. Kalau udah masalah liburan dia lah orang yang paling rempong.

Gue senang bisa mengenal kalian semua. Kalian membuat hidup gue lebih tambah berwarna. Canda tawa, senang, sedih, drama, cinta, kasih sayang, susah, sakit, semua bercampur menjadi satu.

Thanks...

****

TBC

My Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang