Angel masuk kedalam kelas sambil tersenyum senang. Tadi malam dia sudah merencanakan sesuatu bersama Michelle. Hari ini Michelle dan Angel akan melabrak Ezzell. Tapi bukan mau berantem, melainkan mereka mau buat Ezzell lepasin Axel.
Dikelas juga sudah ada Ezzel, Syena, Chaeyoung, dan Michelle. Rencananya harus berjalan lancar, semuanya harus sesuai rencana.
"Hai girls!" Sapa Angel.
"Hai!" Jawab mereka serempak.
"Ehh gimana semalam? Seru nggak? Apalagi gue sama kak Axel, duh jadi makin cinta deh gue sama kak Axel, sosweet." Ucap Angel yang berhasil membuat Ezzell mengernyitkan keningnya.
"Hah? Emang semalam kalian ngapain? Kok ada kak Axel?" Tanya Ezzell.
"Aduh Ezzell semalam itu gue sama kak Axel ngapel dicáfenya, dia itu manis banget." Ucap Angel.
"Lo pacaran sama kak Axel?" Tanya Ezzell.
"Bisa dibilang hampir, dan lo Zell gue tau lo suka sama kak Axel, mending lo jauhin deh kak Axel, karena kak Axel itu milik gue." Jelas Angel.
"Kok lo jadi gini sama gue? Salah gue apa?" Tanya Ezzell.
"Salah lo itu, lo suka sama kak Axel, dan itu nggak boleh terjadi, jadi plis deh lo jauhin kak Axel mulai dari sekarang, ngerti?!" Bentak Angel.
"Kok kamu bentak Ezzell sih? Kita kan temen Ngel." Sambung Chaeyoung.
"Kita udah nggak temenan! Gue nggak mau temenan sama kalian berdua, temen gue itu cuman Syena dan Michelle." Jelas Angel.
"Maaf yah Zell gue nggak bisa temenan sama lo lagi, gue mau temenan sama Angel aja." Ucap Syena.
"Gue juga." Sambung Michelle.
"Kalian tega banget sih, masa sih persahabatan kita rusak cuman karena kak Axel." Ucap Ezzell.
"Udah deh, mending kita lupain semuanya, gue nggak akan pernah mau temenan sama kalian lagi oke? Jauhin gue!" Ucap Angel.
Tanpa Ezzell sadari air matanya mengalir dikedua pelupuk matanya. Segampang ini Angel mengakhiri persahabatan mereka. Hanya karena seorang Axel persahabatan mereka hancur. Semuanya hancur, udah nggak ada lagi SOMVLAK's THE GENGS. Semuanya hancur!
<><><>
3 Bulan Kemudian..
Sudah tiga bulan berlalu, mereka menjalani kehidupan masing-masing. Tak ada lagi SOMVLAK's THE GENGS, semuanya sudah sirna. Kehidupan berjalan sesuai takdir, tak ada yang berubah setelah permusuhan, bahkan Angel tak menjalin asmara dengan Axel. Michelle masih seperti yang dulu, Syena masih pacaran dengan Arka, Ezzell dan Chaeyoung? Mereka masih seperti dulu.
Tapi kedekatan Angel dan Axel bertambah, begitu juga dengan Kevin dan Michelle. Hanya status saja yang belum berubah. Tinggal tunggu waktu saja sampai semuanya berubah.
Sore ini Kevin, Axel, Arka, Syena, Angel, dan Michelle janjian dicáfe milik Axel. Mereka mau nongkrong.
"Hai bro!" Sapa Axel pada Kevin dan Arka.
"Ehh hai bro." Balas Kevin dan Arka.
"Cewe-cewenya mana? Kok belum datang?" Tanya Axel.
"Kenapa? Lo kangen hah? Tadi katanya mereka nyusul aja, soalnya Syena sama Angel nunggu Michelle yang jemput." Jelas Kevin.
"Oh." Jawab Axel singkat.
"Oya, Ka tuh cewe-cewe kenapa udah jaranf nongkrong berlima yah? Gue liat mereka nongkrong bertiga aja, udah nggak ada sih Korea sama siapa tuh namanya, Ezzell kalau nggak salah." Ujar Kevin.
"Gue nggak tau, Syena sama Angel juga nggak ngasih tau gue." Jawab Arka.
"Eh tuh cewe-cewe datang." Ucap Axel.
"Hai!" Sapa Michelle, Syena dan Angel serempak.
"Hai!" Balas Kevin, Arka, dan Axel.
"Duduk sini!" Suruh Kevin.
"Ehh kita mau tanya deh, kalian kok udah nggak pernah jalan berlima? Lebih sering bertiga? Kalian ada masalah?" Tanya Kevin.
"Iya kita musuhan." Jawab Michelle.
"Michelle!" Seru Angel dan Syena sambil menatap Michelle tajam.
"Upss.." Michelle langsung menutup mulutnya.
"Dasar ember lo!" Seru Syena sambil menoyor kepala Michelle.
"Loh kenapa musuhan?" Tanya Axel.
"Mm.. Itu.. Anu.. Kita.. Gue kebelet, gue ketoilet dulu, Syen, Ngel anterin gue." Ucap Michelle sambil menarik tangan Syena dan Angel.
"Kenapa tuh sih mi pecel? Kok aneh gitu?" Tanya Arka.
"Enak aja lo bilang mi pecel, cantik gitu dibilang mi pecel." Ucap Kevin.
"Tapi ada yang aneh sama mereka, keknya mereka ada masalah deh, kita harus cari tau." Ucap Axel.
"Bener kita harus cari tau." Ucap Arka.
"Setuju." Sambung Kevin.
Disisi lain Michelle dkk masih berada ditoilet. Syena dan Angel menatap Michelle tajam seolah ingin menerkam Michelle. Mereka berdua kesal karena Michelle keceplosan tentang hubungan persahabatan mereka saat ini.
"Michelle lo tuh bego banget sih, kalau mereka tau kan gawat, bisa-bisa kak Axel jauhin gue." Jelas Angel.
"Yah sori, gue nggak sengaja kali, jangan marah." Ucap Michelle sambil mengerucutkan bibirnya.
"Lo bego dipiara, sekarang kita udah ketahuan." Sambung Syena.
"Iya maaf gue keceplosan, sekali lagi maaf." Ucap Michelle.
"Tuh mulut lo kenapa ember banget sih? Gampang banget bocornya, gedek gue." Ucap Angel.
"Biar nanti gue yang jelasin sama mereka, kalian tenang aja, gue bisa selesain semuanya." Jelas Michelle.
"Tenang palalu peang? Ini tuh gawat banget." Ucap Syena.
"Gue bisa kok selesain semuanya, kalian ikut aja permainan gue." Ucap Michelle.
"Gue ikutin permainan lo, tapi kalau permainan lo sampai gagal awas aja lo!" Seru Angel.
"Kita balik lagi, takutnya mereka curiga." Ucap Michelle.
"Ayo." Jawab Syena.
<><><>
Holllaaa Gengs!
Makasih yah udah mau baca S'sTG diwattpad. Gimana part kali ini? Tegang nggak? Sedikit tegang. Maaf yah partnya udah mulai sedih dan tegang.
Jangan lupa voment yah!
Bye..!!
KAMU SEDANG MEMBACA
SOMVLAK's THE GENGS •SEVENTWICE•
Novela JuvenilSOMVLAK's THE GENGS, itulah nama geng yang cocok untuk mereka. Otak mereka sama-sama gesrek. Yah mereka sama-sama gila. Memiliki karakter yang berbeda, tapi mereka saling melengkapi, dan saling mengisi kekurangan masing-masing. Dibalik seluruh perbe...
