Chapter 29

6.5K 721 69
                                    

LOVING YOU

Happy Reading
.
.

Pagi itu di rumah keluarga Hyuuga keempat gadis tersebut benar-benar bersiap pergi ke pantai sesuai dengan rencana yang telah Ino susun sebelumnya. Tenten beralih profesi menjadi supir mereka membawa mobil Hinata -Neji tepatnya.

Sakura dan Hinata menyusun koper-koper mereka di bagasi mobil bagian belakang. Tidak lupa dengan dua box berisi makanan dan minuman serta bahan-bahan membuat BBQ. Semua sudah diatur sedemikian rupa oleh Ino agar liburan dua hari mereka di pantai akan jadi menyenangkan.

"Mari berangkat!!!" seru Ino mengepalkan sebelah tangannya di udara.

"Kau tidak takut kulitmu terbakar?" tanya Sakura merasa aneh dengan Ino yang tidak sabar ingin berjemur.

"Kulitku sudah terlalu putih jadi aku pikir akan sangat bagus jika sedikit gelap. Lagipula aku tidak akan benar-benar berjemur, Jidatku sayang. Ada payung yang akan melindungiku dari sinar matahari langsung."

Sakura menahan keinginannya untuk melempar semua koper yang ada bila Tenten tidak menahannya.

"Ah aku tidak sabar memakai bikini baruku. Semalam aku membelinya dan itu sangat pas di tubuhku," celoteh Ino mulai memperlihatkan bikini berwarna senada dengan bola matanya dengan hiasan motif bunga berwarna kuning pucat. Terlihat sangat cocok bahkan sebelum gadis itu mengenakannya.

"Kita habiskan liburan singkat ini dengan bersenang-senang!!"

"Yeah!!"

Keempat gadis itu berseru senang di dalam mobil sambil tertawa gembira, tak sadar sebuah mobil mengikuti mereka dari belakang. Kaca gelap yang terlihat dari luar sama sekali tak membuat Sakura curiga. Mereka mengobrol santai di sepanjang perjalanan tanpa mempedulikan sekolompok pria di mobil belakang tengah menahan diri untuk tidak membegal mereka.

"Halo Pinky, ini aku." Sasuke fokus menatap lurus ke depan. "Dimana kau sekarang?" tanya pria itu dingin.

Sakura terdengar berdecih di seberang sana. "Jangan ganggu aku! Aku sedang sibuk."

Tidak menyerah begitu saja, Sasuke kembali menghubungi nomor Sakura.

"Kau bercanda? Aku benar-benar sedang sibuk sekarang!"

Sasuke melotot ketika panggilannya lagi-lagi dimatikan oleh Sakura. Hal itu membuat Sai membuang napas gusar kemudian memutuskan untuk menghubungi Ino untuk yang kesekian kalinya.

"Ah dia mengangkatnya! Halo, Ino. Aku dari tadi meneleponmu. Apa yang sedang kau lakukan?" tanya Sai to the point.

Terdengar suara helaan napas di seberang sana membuat Sai menautkan kedua alisnya. "Maaf Sai dua hari ini jangan hubungi aku dulu, okey? Aku baik-baik saja dan akan sering mengirim mu pesan, jadi jangan cemaskan apapun."

Sai membuang napas. Ia tidak percaya Ino melakukan itu padanya. Pergi tanpa seizinnya benar-benar membuatnya sakit kepala. Bukan dia saja, Sasuke, Naruto, bahkan Neji merasa akan gila ketika mengetahui siapa yang membawa mobilnya. Setelah dapat kabar dari maid tadi pagi, ia segera memberitahukan ketiga pria lainnya yang sama sekali tidak mengetahui apapun mengenai liburan mereka. Jika saja pagi itu Neji tidak berlari mengelilingi kompleks bersama Naruto, mungkin ia bisa menghalangi rencana para gadis itu.

Loving You (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang