Malam ini hujan bergantian jatuh
Beriringan dengan langkahmu yang sayup-sayup menjauh
Ditemani redupnya lampu kota di sudut keluh semoga
Ada yang diam-diam mendoakan tanpa permisi, akuBosan, lagi-lagi, kabarmu kembali tersampaikan lewat dunia maya
Lalu apa guna, kalimat tanya dalam dunia nyata?
Maaf, aku terlalu peka akan hubungan yang sedang kau bangun dengannya
Dan mungkin, itulah alasan mengapa rasa ini terus menerus tertegun diam, dia.Lalu, sampai kapan rasa ini terus menghamba pada kata ragu?
Kau ragu membuka, aku ragu memulai
Begitu seterusnya sampai habis asa untuk menjadi satu
Sudahlah, mungkin waktu tengah asyik merancang jalan tuk di kemudianDan, jika nanti ada yang perlahan mundur tanpa alasan, tak usah kau hiraukan.
Itu aku, si pejuang yang mengaku kalah sebelum berperang
Ia pamit, menyisakan sebuah rasa yang belum sempat tersampaikan
Semoga hadirnya ia bisa mewakili meski di salah satunya, ada yang harus terluka.

KAMU SEDANG MEMBACA
For You
שיריםBiarkan lilin yang kau tiup tetap menyala. Terang dan gelap tiada jadi pembeda. Sedih dan senang adalah dua hal yang sama-sama perlu kamu nikmati. Ketegaran hati datang kepada kamu yang tetap terlihat begitu kuat, setelah patahnya yang begitu hebat...