Serabut

123 1 0
                                    

Bukan berlian jadi umpan makanan
Namun, harga susu perangi kehidupan
Saban beban menjulang menentang
Kantung memandang telanjang meriang

O, tangis bayi melebar di gorong perkotaan
Kerja belum malam, tenaga terus disulam
Seonggok nasi berteman dengan sayur basi
Perut terisi—kotoran setubuhi, toilet eksekusi

Daging menipis, bayaran tiada menggubris
Setiap tangis adalah hal paling agamais
Seragam manis; benda pendamping penglaris
Miris, kehidupan menjadi hal paling bengis

Seumpama budak-budak seperti bidak
Kuasa bisa dijadikan santapan mendadak
Atau biji seperti tata cara Wiji bertahan
Harapan, sumber segala perubahan kemajuan

Ketentuan mesti ditentang
Jangan mau hidup dihadang
Dari pagi hingga petang
Dagangkan kesehatan hanya untuk uang

For YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang