"Woy lagi ngapain mbak?" tanya Reynald yang baru datang dengan membawa beberapa cemilan yang disediakan bundanya.
Ya, sepulang sekolah mereka menyempatkan diri untuk berkunjung ke rumah orang tua Reynald.
"Lagi ngocok mas!" balas Bella santai.
Reynald mengerutkan alisnya bingung, lalu pandangannya beralih pada telapak tangan Bella yang tengah mengenggam sesuatu disana.
"Ngocok dadu aja begaya!" Reynald mentoyor kepala Bella gemas.
"Ish! Bawel banget ganggu konsentrasi gue aja!" Bella tetap sibuk mengocok dadu dalam ember kecil didalam genggaman tangannya itu.
Sampai dua buah dadu keluar dari ember kecil yang di kepalnya. Bella tengah sibuk bermain monopoli milik Raffa. Reynald hanya menggelengkan kepalanya heran, sampai seserius itu gadisnya memainkan permainan yang bahkan sejak jaman ia di taman kanak-kanak sudah memainkannya.
"Ngocok dadu aja kuat banget, gimana ngocok si-" ucapan Reynald terhenti saat Bella meliriknya tajam.
"Biasa dong matanya! Colok juga nih. Makan!" Reynald menyuapi cup cake ke mulut Bella.
"Herman deh gue, ini rumah udah kaya buka usaha toko kue. Kemaren gue kesini dapetnya brownis kemarin lagi bolu kukus, sekarang cup cake?"
"Bawel!" Reynald langsung memasukkan paksa cup cake tersebut kedalam mulut Bella.
Bella memukul pelan lengan Reynald, lalu mengunyah kuenya.
"Gak bisa apa lembut sama gue?!"
"Kan lo sukanya main kasar gimana sih masa lupa?" ujar Reynald menggoda.
"Haduh ternodai dah otak gue yang masih suci ini!"
"Suci ya?"
"Iyalah! Tapi semenjak sama lo jadi mesti dipertanyakan kesuciannya"
"Ck! Pea! Nih anak bukannya belajar buat senin uas"
"Nanti lagi seru. Aku dapet kartu bebas penjara dong" ujar Bella bangga.
"Aku dapet kartu bebas sex dong" balas Reynald dengan menirukan nada bicara Bella.
"Belom pernah gue tabok lo?!"
"Uuuu dielus aja sayang" ujar Reynald melirik bagian bawah tubuhnya. Setelah itu matanya mengerling nakal membuat Bella bergidik ngeri.
"Otak lo mesti gue cuci dulu kayanya pake sabun biar bersih!"
Reynald terkekeh lalu menjawab "Udahan mainnya! Inget perjanjian kesini mau belajar ya bukan main!" ia lalu merampas paksa mainan yang sedang Bella mainkan.
"Et lagi seru itu! Gue udah punya Amerika sama Australia!" Bella berniat merebut mainannya kembali, tapi Reynald tetap menahannya.
"Belajar sekarang! Ntar malam kan gak bisa! Lo temenin gue futsal" ujar Reynald membereskan uang mainan didekat Bella.
"Lo jangan sok ide deh! Emang selama lo sekolah, lo pernah belajar pas ulangan?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Couple Goals (SUDAH TERBIT DI GRAMEDIA)
Teen Fiction*Follow dulu sebelum membaca. Jangan lupa vote juga! * Siapa bilang anak jaman sekarang pacarannya lebay? Bella dan Reynald membuktikan fakta bahwa mereka bukan pasangan lebay seperti diluaran sana. Walaupun mereka sering di juluki couple goals di...