Wrong Impression

4.4K 334 26
                                    

☆ Leona

Gue sama Intan sekarang lagi duduk manis di kursi belakang mobilnya Intan menuju ke cafe langganannya. Gue sih gak pilih-pilih soal makanan jadi begitu dia ngajak ke tempat langganannya ya gue ikut aja, mumpung gratis ini ya gak?😏

"Emh Yon gue boleh nanya sama lo?" Kata Intan, keliatan ragu-ragu gitu dari mukanya. Dan... Yon? Hmm gue dapet panggilan baru lagi, ckck.

"Ya tanya aja, kalo bisa gue jawab bakal gue jawab," kata gue cuek masih sambil mainin game di ponsel gue.

"Kok lo bisa sih sampe berurusan sama Renata?" Katanya penasaran.

"Ya.. gue kepergok ngerokok di rooftop sama dia."

"Wow berani juga lo ngerokok di sekolah."

"Habisnya gue bosen, mau pulang juga gak bisa."

"Kenapa gak bisa?"

"Ya karena ini kan hari pertama gue sekolah, masa baru dateng udah pulang lagi."

"Ini hari pertama lo sekolah tapi lo udah dihukum karena ngelanggar peraturan, hahaha," ini anak malah ngetawain gue.

"Rese lo malah ngetawain gue. Ini gara-gara si cewe gila itu, awas aja nanti gue bales."

"Mendingan lo jangan cari gara-gara sama Renata deh Yon."

"Emang kenapa?"

"Renata itu anaknya disiplin banget, terus gak ada ampun buat anak yang berurusan sama dia. Dia ketua komdis dan dia juga punya hak buat ngasih hukuman tanpa minta ijin guru atau kepala sekolah."

"Ketua komdis? Pantes aja dia sok banget, tapi cuma gitu doang mah gue gak takut tuh."

"Terus dia itu peringkat tertinggi di sekolah dan salah satu mostwanted di sekolah tapi cowo-cowo takut karena sifat dingin dan cuek nya, banyak cowo dari sekolah kita maupun dari luar sekolah yang ditolak mentah-mentah sama dia."

"Itu sih simple, mungkin dia belok, hahaha."

"Lo itu orangnya cuek banget ya? Gue cerita tapi tanggepan lo biasa aja."

"Karena gue gak peduli sih," tiba-tiba gue keinget sama bidadari gue, "Oh iya lo kenal sama Nadira? Dia temennya si Ren."

"Gak ada yang gak kenal sama dia di sekolah. Nadira Putri, dia ketua osis sekolah kita. Orangnya baik dan ramah sama semua orang kebalikannya Renata, salah satu cewe mostwanted juga cewe tercantik di sekolah kita. Tapi anak-anak cowo susah buat deketin dia karena selalu ada Renata sama Gilang di sebelahnya."

"Ohh jadi dia ketos? Terus apa hubungannya sama si Gilang?"

"Setau gue sih Gilang itu mantannya Nadira tapi mereka masih so sweet aja sampe sekarang meskipun kabarnya mereka udah putus."

"Ohh," gitu doang tanggepan gue.

"Ada lagi, Gilang juga yang nentuin boleh nggak-nya Renata sama Nadira temenan sama anak-anak yang lain," ucap Intan lagi yang bikin gue noleh buat fokus ke dia.

"Kok dia posesif gitu sih?"

"Gilang orangnya emang gitu, dia posesif sama cewe yang dia sayang."

"Gak ada kerjaan banget tu orang. Emang dia gak punya cewe?"

"Hmm.. bukannya gak punya, dia termasuk playboy dan cewe-cewe yang mau jadi pacarnya gak masalah mau dia playboy ataupun bukan. Paling lama dia tahan pacaran cuma sekitar tiga hari doang, yah kecuali sama Nadira. Gosipnya dia pacaran dua tahun sama Nadira."

"Ckck.. playboy ya? Lo juga gak keberatan sama sifat playboy tu anak?" Tanya gue penasaran juga sih.

"Hah? Kok lo jadi bawa-bawa gue?"

Can I ? [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang