Gama sama sekali tak mendengarkan analisa Armornya. Dia masih tetap saja melihat kearah Gadis Harimau yang berdiri di depannya.
“Gama!!” teriak sang Armor dengan volume yang otomatis mengeras dan membuat telinga Gama berdengung kesakitan.
“Dasar Kaleng Merah!!” teriak Gama memaki Armornya.
“Heiii!! Ini bukan waktunya bercanda. Musuh memiliki Skor 12.7 dengan maksimum Energy 40 Mega Joule. Kita akan tewas kalau tak berhati-hati,” jawab si Armor.
“Aku yang tewas! Kalau kau emang benda mati!!” jawab Gama.
Armor terdiam dan tak bisa menjawab apa-apa.
“Dasar Kampret!!” maki si Armor tak lama kemudian.
=====
“Bedebah!!” maki Koga sambil menendang meja yang ada di depannya.
Tia, Tien, dan Songnam terdiam.
Terutama Tia. Dia membuat kesalahan fatal kali ini. Kesalahan yang sangat fatal dan menjadi penyebab Koga marah besar.
Sedari awal, Tia menyarankan Koga untuk menjadi Warrior dengan menggunakan bantuan Strength, Speed, dan Agility Enhancement Serum. Koga juga sudah memimpikan kalau dirinya akan menjadi manusia terkuat di jagad raya dengan idenya.
Tapi?
Kalaulah menciptakan seorang prajurit sempurna dan memiliki kekuatan tak terbatas semudah Koga yang menggunakan Enhancement Serum tanpa batas, tentu Manusia tak akan menjadi ras terlemah dan terusir dari Permukaan kan?
Dan akhirnya, Koga kembali dihempaskan pada pahitnya kenyataan setelah dia menggunakan Agility Enhancement Serumnya di hari ke 60an. Pada awalnya, Koga dan timnya hanya mempunyai progress untuk mengumpulkan poin dengan rata-rata 14 poin/hari. Setelah dia menggunakan Strength Ehancement Serum, progressnya naik menjadi 16 poin/hari. Di hari ke 41, Koga mengumpulkan cukup poin untuk memiliki Speed Enhancement Serum dan membuat progressnya kembali melejit menjadi 18 poin/hari.
Koga membutuhkan waktu hanya 20 hari dan berhasil membeli Speed Enhancement Serum di hari ke 61. Setelah menggunakan serum itu, atribut fisik Koga melesat menjadi 10.9 dengan Strength 4.2, Speed 3.85, dan Agility 2.85.
Koga tak lagi menjadi petarung level 3. Kini, dia resmi menjadi petarung level 2 yang mampu mendominasi semua binatang buas level 3. Impian Koga untuk menjadi manusia super makin mendekati kenyataan. Koga sudah memperhitungkan, dengan kekuatannya sekarang, ketika dia ikut berburu secara langsung, maka poin akan mengalir dengan mudahnya. Karena dia petarung level 2 sekarang. Binatang buas yang akan memberikan poin sebesar 1000 poin setiap kali dihabisi, terlihat menari-nari di pelupuk mata Koga.
Saat itulah Koga mendapatkan informasi yang menghancurkan semua mimpinya. Menurut penelitian dari para ilmuwan Pulau. Strength, Speed dan Agility Enhancement Serum hanya akan memberikan efek kepada Subject saat melakukan pemakaian pertama.
Pemakaian berulang tak akan memberikan efek apa-apa.
Itu artinya, Koga sudah tak bisa lagi menggunakan serum-serum itu untuk menambah attribute fisiknya.
Ada dua serum di tangan Koga saat ini. Strength Enhancement Serum dan Speed Enhancement Serum.
Dengan progress 18 poin/hari, Koga dan Timnya dengan mudah mendapatkan ratusan poin di hari ke 100 ini dan dia sekarang memegang kedua serum itu. Ada raut muka kekecewaan dan amarah ketika Koga melihatnya. Seharusnya, dua buah serum itu akan membuatnya semakin kuat dan setidaknya akan meningkatkan skornya menjadi 14.9, tapi itu mustahil terjadi.
“Tia!! Apakah kau tahu hal ini sejak awal saat menyarankan aku untuk menjadi seorang warrior?” tanya Koga dengan nada datar dan dingin.
“Aku…” Tia tak melanjutkan kata-katanya dan terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gaju - The Survivors (Completed)
Sciencefiction(Action, Fantasy, Sci-Fi) This page is intentionally left blank. *Biar berasa kek baca buku-buku luar negeri ya kan? Wkwkwk..