Catch My Wild Wangfei (New Version)

3.5K 238 15
                                    

Teriakan bahagia anak kecil memenuhi indra pendengaran Xiao ju hua. Dari kejauhan Xiao ju hua bisa melihat seorang anak laki-laki yang berlari kearahnya sambil membawa boneka kelinci berwarna putih yang sangat imut.

"ibu!"panggil anak itu dengan semangat. Ugh kenapa suaranya begitu imut? Apalagi pipi tembennya yang membuat anak itu menjadi lebih imut.

"Ibu!"panggil anak lelaki itu lagi dengan suara yang lebih kencang bahkan mulai memeluk pinggang Xiao ju hua dengan erat dan mengelus-ngeluskan kepalanya di perut milik ibunya. "Iya.. Ada apa? "tanya Xiao ju hua seakan sangat akrab tangannya otomatis mengelus rambut hitam anak itu dengan halus dan pelan.

"kau tahu ibu aku telah bisa memanah dengan benar.Bahkan ayah tadi memberikan aku nilai seratus",ujar anak itu dengan bahagia dan bangga.

"Oh ya.. Kau sangat hebat ibu sangat mengagumimu",ujar Xiao ju hua sambil mencium anak itu.

"Aku juga menyayangimu ibu",kata anak lelaki itu dengan tampang polos miliknya. Lalu mereka tertawa bersama sambil mengobrol  hal -hal yang menarik.

"kau sangat imut ibu tidak bisa berhenti menciummu jika kau terus begini",ujar Xiao ju hua dengan suara gemes.

Tiba-tiba saja tawa anak lelaki itu mulai hilang, hawa aneh pun mulai mengelilingi Xiao ju hua sampai-sampai  rasanya Xiao ju hua tidak bisa bernafas. Ada apa dengan anak ini? Kenapa jadi menyeramkan seperti ini? Dimana perginya anak lelaki yang imut tadi?

"Ibu aku ini laki-laki bukan perempuan, kata imut tidak cocok untuk diriku yang merupakan seorang laki-laki! "ujar anak itu dengan nada dingin yang langsung menusuk tulang Xiao ju hua. Cuaca yang tadinya hangat berubah seketika menjadi musim dingin.

"Mengapa begitu?Siapa yang berkata seperti itu? "tanya Xiao ju hua dengan nada lembut kepada anak lelaki itu.

Tapi mengapa nada suara itu sangat sama dengan suami sintingnya itu?! Jangan-jangan anak ini....

"Juju kau seharusnya sudah tau bahwa para pria tidak suka dibilang imut",ujar pangeran ketiga yang tiba-tiba muncul. Ada apa ini?! Aaaaaaahhhhhhhh kenapa? Ini adalah mimpi yang aneh. Bahkan muka mereka sangat amat mirip!

"Apalagi kepada anak kita ini",lanjut pangeran ketiga dan seketika itu Xiao ju hua langsung merasa kepalanya pusing. Katakan padaku ini tidak nyata! Aku ingin anak imutku kembali!!!

 Katakan padaku ini tidak nyata! Aku ingin anak imutku kembali!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





















***
"Hah.. Hah.. Ha.. Ha.. ",Xiao ju hua yang berusaha menetralkan nafasnya yang menggila karena mimpi yang baru saja dialaminya. Tangannya mengelus dahinya yang bercucuran keringat.

"Apa maksud mimpi itu? Bagaimana mungkin seorang anak mengeluarkan energi sebesar itu",lirih Xiao ju hua sambil mengingat kembali mimpinya yang langsung membuat bulu kuduknya merinding.

"Ingat Xiao ju hua itu hanya bunga tidur. Hanya bunga tidur",ujar Xiao ju hua menenangkan dirinya sendiri.

Dekrit itu membuat dirinya tak tenang saja dengan membuat dirinya memimpikan anak padahal dirinya hanya ingin tidur tenang setelah kegiatan yang dilakukannya kemarin. Menyebalkan!

"Eh tumben dimana pria itu pergi. Tidak biasanya dia meninggalkan aku sendirian. Tapi bukankah itu lebih baik setidaknya wangye tidak bertanya tentang mimpi itu. Uh.. Menyeramkan sekali",ujar Xiao ju hua setelah mengetahui bahwa kamar ini hanya dihuni oleh dirinya.

Yah kalian benar dirinya tidur di kediaman suaminya kemarin malam dan itu sudah dua kali. Huhuhu.. jangan hakimi Xiao ju hua dulu bukan Xiao ju hua yang ingin tidur disini tetapi dirinya telah dipaksa.

"Lebih baik aku mandi dulu",ujar Xiao ju hua lalu bangkit dari ranjang untuk memulai harinya.

***

"Lingling kau dimana? "panggil Xiao ju hua mencari pelayannya di kediamannya. Kedua tangan Xiao ju hua sudah membawa tas yang berisi buah tangan untuk para pelayannya.

"Lingling"

"Wangfei!! Akhirnya kau kembali! mengapa lama sekali? Aku bahkan sampai bosan menunggumu",ujar Lingling bertubi-tubi.

"Aku membawakan dirimu oleh-oleh dari kerajaan Zian kurasa kau akan menyukainya",ujar Xiao ju hua dengan seyum bahagia.

"Oh ya.. Terima kasih. Tapi bukannya itu tempat mantan kekasihmu hidup? "tanya Lingling dengan suara kecil.

"Iya. Lalu apa masalahnya Lingling?"jawab dan tanya Xiao ju hua dengan tampang bingungnya.

"Kau masih menyukainya? "tanya Lingling penasaran.

"Tentu saja tidak bodoh! Bagaimana bisa aku melakukan hal menjijikan itu.",ujar Xiao ju hua lalu kembali menambahkan, "lagi pula aku sudah menikah dengan wangye".

"Dan akan segera memiliki anak",tambah pangeran ketiga tiba-tiba yang menggangu pembahasan mereka berdua.

"Wangye! "panggil Lingling kaget dengan kedatangan suami tuannya ini.

Sedangkan Xiao ju hua sibuk menatap pangeran ketiga dengan tatapan tajamnya. Dasar! Dia sudah tahu mimpiku tentang anak jadi dia langsung mengekspos nya bahwa mereka akan memiliki anak?

"Yah benwang akan segera pastikan wangfei agar segera hamil dan benwang ingin kali ini seorang putra",ujar Pangeran ketiga dengan keseriusan tingkat tinggi. Xiao ju hua dirimu harus segera kabur!!!

***

Hai.. Maaf lama..
Udah kangen belum?
Kalau ada yang aneh tolong kasih tau ya..
Sayang kalian 😍

Catch My Wild Wangfei (Revisi 0.1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang