"JENDRAL XIAO APA KABAR? " teriak seseorang yang langsung membuat Xiao ju hua yang tertidur pulas pun terkejut. Matanya yang masih melotot karena kaget langsung melihat siapa yang berani menggangu tidur siangnya ini?"HYUNG LIM!!! Beraninya kau menggangu aku tidur siang?! "ujar Xiao ju hua marah dan kesal yang langsung naik kelevel paling tinggi. Dirinya sedang berada di taman kediaman suaminya yang jarang disinggahi oleh orang-orang kediaman pangeran ketiga. Apakah kalian tau setelah itu Xiao ju hua sangat marah dengan pangeran ketiga karena telah asal berbicara tentang anak? Heh. Dia pikir punya anak gampang? Pakai sok-sokan bilang anaknya bakal laki-laki lagi tau dari mana dia?
"Jendral kumohon jangan marah, aku datang untuk berkunjung. Kau tau aku sangat merindukan temanku ini! ",ujar Hyung lim dengan wajah cengengesan. Untuk apalah juga anak ini merindukan Xiao ju hua? Bahaya kalau dia minta keponakan! Kenapa Xiao ju hua terus memikirkan tentang anak?! Apa dirinya benar-benar harus segera membuat anak? Ya dewa apa lagi yang dia pikirkan?!
"Merindukan? Cih.. Katakan apa ada masalah diperbatasan? "tanya Xiao ju hua dengan wajah serius.
"Jendral, kerajaan Wei mulai melancarkan aksinya. Mereka mulai membuat aliansi dengan menukarkan emas dan keindahan kepada kerajaan -kerajaan disekitarnya dan kemarin malam saya melihat Raja Wei mengadakan pertemuan yang cukup mencurigakan ada satu wajah yang belum pernah saya lihat di kerajaan manapun.Saya mendapatkan informasi bahwa lima hari lagi mereka akan mengadakan pertemuan itu lagi di aula kerajaan Wei",ujar Hyung lim sedikit berbisik.
Xiao ju hua hanya bisa terdiam mendengar informasi yang Hyung lim berikan kepadanya. Haruskah dia bergerak dahulu atau memberitahukan hal ini kepada sang suami atau kaisar? Hah.. Keadaan yang menyebalkan.
"Kau kembalilah dahulu besok temui aku di kedai seperti biasa dan ingat gunakan penyamaran. Untuk malam ini mata-matai dulu mereka Hyung lim ada teka-teki yang harus kita selesaikan dan ingatlah untuk hati-hati jangan sampai nyawamu melayang ",ujar Xiao ju hua kepada Hyung lim yang langsung diangguki oleh Hyunglim dan hap Hyunglim langsung meninggalkan Xiao ju hua sendirian ditaman yang hening.
***
"Wangye hentikan jangan mencium aku terus! "pekik Xiao ju hua dengan wajah yang sudah amat sangat asam. Setelah dirinya ditemukan berada ditaman pangeran ketiga langsung memboyong dirinya kembali kekamarnya tanpa memberikan sedikitpun celah untuk Xiao ju hua untuk kabur dari genggamannya. Xiao ju hua yang sudah tak bisa apa-apa pun akhirnya cuma bisa berpasrah saja dalam genggaman sang suami.
"Tidak benwang tidak akan berhenti lagi pula wangfei juga menyukainya",ujar Pangeran ketiga yang langsung membuat kekesalan Xiao ju hua meningkat tajam.
"Mana buktinya jika aku menyukai ciumanmu? "tanya Xiao ju hua menentang pangeran ketiga degan mengangkat dagunya tinggi-tinggi. Haduh kenapa Xiao ju hua memilih menjadi istri imut yang durharka kepada suaminya?
"Kau meminta bukti? "tanya Pangeran ketiga memastikan hal yang didengarnya.
"Ya, kau tidak mampu bukan wangye? "tanya Xiao ju hua dengan nada mengejek yang sangat kental. Lebih kental dari pada susu kental manis.
"Kalau begitu jangan menyesal jika benwang menemukan buktinya,baik?"ujar pangeran ketiga dengan seringai yang perlahan mulai muncul di bibir seksinya.
"Baik, lagi pula tidak ada gunanya menyesal lagi pula kau tidak akan pernah mendapatkan bukti bahwa aku menyukai ciumanmu wangye",ujar Xiao ju hua dengan penuh percaya diri. Ini jangan dicontohnya punya kepercayaan diri itu bagus cuma jangan sampai kayak Xiao ju hua yang udah kepedean.
"Wangfei, benwang sangat mencintaimu sangat sangat mencintaimu",ujar pangeran ketiga dengan tatapan sendu dan suara yang parau. Wajahnya tapi yang datar dan tak beremosi itu perlahan hilang hingga tak bersisa meninggalkan wajah yang sendu dan mata yang penuh kasih untuk sang istri.
"Wangye kau kenapa? "tanya Xiao ju hua heran dia minta bukti woi! Bukan minta pernyataan cinta sayang..
"Juju ketika benwang pertama kali mencium dirimu benwang begitu bahagia",ujar pangeran ketiga dengan penuh keseriusan wajahnya perlahan mulai turun melihat bibir merah mungil milik istrinya, Xiao ju huanya. Bibir yang selalu ingin dirinya cumbu setiap saat dalam hidupnya. Tangannya mulai mengapai wajah Xiao ju hua yang halus dan mengelusnya dengan penuh rasa hati-hati seolah Xiao ju hua adalah barang yang paling berharga didunia. Bibirnya mulai menarik bibir Xiao ju hua melumatnya dengan pelan dan penuh kasih perlahan tapi sangat menggoda Xiao ju hua untuk ikut jatuh kedalamnya. Menariknya lebih dalam,jatuhkan,butakan,dan Xiao ju hua akan selalu menjadi miliknya, istrinya, gadisnya, wanitanya, dan cintanya sampai selama-lamanya.
Xiao ju hua yang sudah jatuh dalam godaanpun tak bisa mengerakan tubuhnya lagi dirinya terdiam menggantungkan dirinya dan jiwanya kepada pecintanya ini. Tangannya menggalung dileher sang suami dan rasanya itu sangat cocok tak ada hal yang asing, ini adalah hal yang familiar didalam dirinya dan dikeduanya.
"Masih mengaku kau tak menyukai ciuman benwang, asal kau tau wangfei kau gadis pertama yang pernah benwang cium didunia ini",ujar pangeran ketiga sambil mengelus-ngeluskan hidungnya di leher Xiao ju hua lalu mencumbunya sedikit untuk meninggalkan sedikit tanda untuk besok dan sepertinya Xiao ju hua juga menyukai bagaimana suaminya memanjakan dirinya. Xiao ju hua adalah wanita mandiri tapi dirinya juga suka bermanja-manja juga dengan orang terdekatnya. Apalagi suaminya ini senang memanjakannya.
Tiba-tiba pangeran ketiga mengangkat kepalanya dari leher Xiao ju hua lalu tangannya mulai menyusup diantara paha dan punggung Xiao ju hua lalu menggendongnya ke ranjangnya dan menaruh Xiao ju hua disana.
"Kau belum memjawab pertanyaanku Juju. Jawab dulu apakah kau masih mengaku bahwa kau tidak menikmati ciuman benwang? "tanya pangeran ketiga kepada Xiao ju hua yang masih linglung. Xiao ju hua ingin suaminya mencium dirinya sekarang juga! Tapi bagaimana caranya? Apa harus dirinya yang mulai duluan? Batin Xiao ju hua pun kacau balau dibuat oleh pangeran ketiga.
"Persetan dengan semuanya, aku ingjn menciummu! "ujar Xiao ju hua dan langsung mencium suaminya dengan liar dan panas bahkan Xiao ju hua berada dipangkuan sang suami dengan bibir yang masih bertaut dengan bibir suaminya.
****
"Zhen tidak mau tau lagi kita harus segera menyerang! Zhen tidak mau istri zhen semakin lama meninggalkan zhen sendiri! "ujar kaisar Qing kepada raja Wei yang ada disampingnya."Yang mulia hamba tahu yang mulia sangat merindukan pemainsuri tapi bisakah yang mulia bersabar sebentar lagi? "ujar raja Wei pelan berusaha tak menyinggung perasaan kaisar Qing .
"Apa katamu sebentar lagi? Kau pikir sudah berapa lama aku menunggu hua'er untuk berenkarnasi?! Seribu tahun! Seribu tahun tapi sekaran dia menikahi pria lain zhen ,zhen tau zhen salah tapi Zhen sangat mencintai dirinya! Tapi dewa malah menghukum Zhen dengan keabadian yang menjijikan ini! Sehingga Zhen tidak pernah bisa mati dan berenkarnasi dengan hua'er! Ini sudah waktunya zhen tidak ingin menunggu lebih lama lagi waktunya menjemput hua'er pulang raja wei",ujar kaisar Qing penuh dengan tuntutan.
"Baiklah yang mulia"
***
Hai semuanya
Apa kabarnya?
Semoga semuanya baik-baik saja.Kalau ada yang aneh tolong kasih tau ya...
Maaf kalau udah lama gak update..
Sayang kalian 😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Catch My Wild Wangfei (Revisi 0.1)
Historical FictionSemua orang tau bahwa setiap perkataan kaisar adalah mutlak dan tidak dapat di bantah sama sekali .Jika kau membantahnya kepala mu akan hilang dari tubuh mu besok. Hal ini terjadi pada Xiao ju hua atau yang dikenal dengan nama Jendral Xiao. Yah, di...