YOU CAN'T LIE TO ME: 19

997 86 3
                                        

HAPPY READING



Sean tersenyum manis sambil menatap seorang gadis Yang ada di depannya, Sean tampak menunduk agar bisa menatap manik mata gadis itu.

"Sean kita jadi pergi?.. ", ujar gadis itu, mendongak.

Sean mengangguk, "Jadi dong, Nao mau kemana?".

Gadis bernama lengkap Naoko yarumi itu tampak berpikir, "Hmm, Nao mau main ice skete, Sean gimana?.. ".

Sean mengangguk setuju, "Oke, apapun buat Nao..", ujar cowok itu sambil mengacak rambut Nao gemas.

Sean menggandeng tangan Nao, yang di sambut baik oleh gadis itu, Nao juga terlihat tersenyu manis menatap wajah Sean.

"Sean kok tinggi banget,  Nao iri,  makannya apaan.. ", ujar Nao dengan bibir Yang tanpa sadar menggerucut.

Sean memasangkan Helm ke kepala Nao, "Udah berapa kali Nao Tanya itu terus ke Sean,  udah kayak gini aja, kalau Nao tambah tinggi Seannya ngak bisa ranggkul bahu Nao lagi kayak gini.. ", kata Sean sambil merangkul bahu Nao.

"Oke Nao ngak mau nanya lagi.. ", pungkas gadis imut itu setelahnya dia duduk di motor vespa milik Sean.

Sean memang sengaja memakai motor vespanya Yang sekarang, karena Nao Yang minta, Nao tidak suka naik motor sport besar, Dan juga naik mobil dia tidak bisa menikmati pemandangan dengan bebas.

"Jangan lupa penganggan", ingat Sean setelah motor vespanya hidup,  Nao memeluk perut Sean sambil tersenyum.

"Udah, ayo berangkat", kata Nao dengan semangat.

Murid murid dari SMA Antariksa menatap Sean,  karena lelaki itu memakai seragam Yang berbeda dari mereka, di tambah SMA Nusa pertiwi sekolah Sean merupakan sekolah elit dan hampir semua orang ingin bersekolah disana.

Nao memeluk erat pinggang Sean, orang Yang melihat mungkin berspekulasi bahwa Sean dan Nao itu sepasang kekasih yang sangat sempurna,  namun kenyataannya bukan itu.

Mereka berdua hanya berteman sejak Sean masih duduk di bangku kelas 3 SD begitupun Nao, sejak itulah mereka dekat hingga sekarang.

Namun tetap saja tidak ada yang namanya persahabatan antara cowok dan cewek, diantara mereka pasti ada perasaan.

"Mm,  Sean? ".
"iya Nao"
"Aksa ngak main ke rumah kamu lagi ya? ".

Sean terdiam begitulah, Nao menyukai Aksa, dan Sean tidak dapat berbuat apa apa, dia hanya bisa diam merasahasiakan bahwa Aksa sudah memiliki pacar dari Nao, supaya Nao tidak sedih,  Sean tidak suka Nao menangis.

"Kita sampai.. ", ujar Sean bersemangat.

Nao turun dari motor Sean, cowok itu melepaskan helm berwarna cokelat itu dari kepala Nao begitupun dengannya, "Ayo masuk!! ", ujar Nao dengan semangat,  sambil menarik tangan Sean agar mengikutinya.

Setelah mereka mendapatkan stempel sebagai tanda untuk masuk Nao memasang sepatu seluncurnya, namun tidak dengan Sean lelaki itu hanya memperhatikan bagaimana sibuknya Nao memasang sepatu itu.

Nao mendongak menatap Sean yang hanya berdiri melihatnya memasang sepatu, "Sean ngak ikut main lagi? "Tanya Nao.

Sean menggeleng pelan, "Ngak Nao aja yang main.. ", balsnya sambil tersenyum.

Nao kembali mengerucut bibir nya, "Sean ikut ajaa yaa.. ", ujar Nao memohon membuat Sean yang melihatnya menjadi tidak tega.

Begitulah Sean gadis lain melihatnya sebagai seorang lelaki brengsek tak berperasaan,  itu sangat berlawanan ketika lelaki itu bersama  gadis bernama lengkap Naoko Yubuki.

𝗠𝘆 𝗗𝗲𝗺𝗼𝗻 𝗣𝗿𝗶𝗻𝗰𝗲♕︎✔︎|𝗥𝗲𝘃𝗶𝘀𝗶Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang