PART 34.

2K 117 13
                                    

Saat Wendy sedang menjaga nayana sambil menyuapinya tiba-tiba nayana nyeletuk.

"Wen! Kamu pernah jatuh cinta gak?" Tanya nayana.

"Mwo? Emm pernah! Wae?" Tanya balik Wendy.

"Pernah kamu ungkapin?"

"Wae? Kok nanya nya gitu?"

"Ya gak papa! Nanya aja apa salahnya sih! Emm kayak nya aku lagi suka sama orang nih!" Tutur Nayana.

"Wahh bagus donk! Emang siapa?" Tanya wendy antusias.

"Aku suka kamu Wen!" Batin nayana.

"Heyy kok malah nglamun sih! Aku tanya kamu suka sama siapa?" Tanya wendy.

"Emm kepo banget sih!" Ketus nayana.

"Dihh situ yang curhat, ditanggepin malah gitu!"  Kesal wendy.

"Tapi ya gak usah nanya sama siapa nya! Kamu juga gak bakal kenal!" Bohong nayana.

"Ya kalau kamu suka,ungkapin aja gak usah gengsi bilang duluan walau kita cewek!" Tutur wendy.

"Tapi kalau dia gak suka sama aku gimana?" Tanya nayana ragu2.

"Jangan pesimis donk! Mana ada orang yang mau nolak kamu, kamu nya cantik gini!" Puji Wendy.

"Menurut mu begitu? Dia tidak akan menolak ku?" Tanya nayana memastikan.

"Tentu saja! Kecuali kalau dia udah punya pasangan, baru kamu bakal ditolak haha!" Ledek Wendy.

"Ihh kamu mah gitu! Tapi ya aku gak tau dia udah punya pasangan apa belum!" Tutur nayana.

"Ya pastiin dulu lah! Baru bisa mutusin mau lanjut apa enggak!"
Jelas Wendy.

"Iya juga sih! Kalau kamu udah punya pac-!" Ucapan nayana kepotong karena ada seseorang yang masuk ke kamarnya.

CEKLEK!

"Eonni!" Sapa Wendy lalu berjalan memeluk sang leader juga kekasihnya.

"Kangen!" Bisik Wendy yang bikin hati Irene menghangat.

"Hmm iya! Ini aku bawain makanan buat kalian!" Irene membawa kan makanan juga kue dan buah.

"Gomawo irene eonni!" Ucap nayana.

"Ne! Kau sudah makan?" Tanya irene ke nayana.

"Sudah eonni! Wendy yang menyuapi ku!" Jawab nayana.

"Hmm baguslah! Gimana kakimu?"

"Sudah tidak papa kok eonni! Kau tidak perlu khawatir!"

"Eonni ayo makan dulu! Kau pasti juga belum makan!" Sela Wendy menarik tangan Irene untuk duduk di sofa bersama nya.

"Mereka terlihat dekat sekali!" Batin nayana.

Sesekali wendy menyuapi Irene begitu juga sebaliknya pemandangan itupun tak lepas dari pantauan nayana.

"Yaudah kamu segera bersiap gih! Kamu kan ada jadwal nyanyi bentar lagi!" Perintah irene.

"Ne! sayangku!" Bisik Wendy.

"Nay aku kerja dulu ya! Kamu gantian ditemenin Irene eonni! Jangan ngrepotin dia! Ok!" Ucap wendy.

"Aaiiss dasarrr! Sana pergi!" Usir Nayana.

"Dihh sekarang ngusir! Ntar juga nyariin!" Ledek wendy.

"Ihhh gak bakal! Udah sana- sanaaa!"

"Iya bentar ach! Irene eonni aku pergi dulu mencari nafkah! Kamu istirahat gih pasti capek habis pemotretan kan!" Titah Wendy.

"Ne! Setelah ini aku istirahat! Kamu hati2 di jalan ya!" Pinta irene.

"Ne! Aku pergi bye!" Wendy melambaikan tangan di kedua calon istrinya

Eh!

Bercanda kok! Cuma Irene calon istrinya Wendy.

"Udah minum obat?" Tanya irene.

"Belum eonni!" Irene menyodorkan obat ke nayana untuk diminum nya.

"Sudah! Sekarang kamu istirahat ya! Udah malem juga kan!" Titah Irene sambil membenarkan selimut nya nayana yang merosot.

"Ne eonni! Gomawo! Kau juga beristirahat lah!" Pinta nayana.

"Ne! Setelah kau tidur! Aku baru tidur! Jelas irene.

Saat mereka sudah tidur tiba-tiba irene terbangun karena mendengar suara seseorang yang menyebut nama kekasihnya.

"Wendy!"

"Wen!"

"Wendy!"

"Kenapa dia mengigau menyebut nama kekasih ku?" Gumam lirih Irene yang sudah terduduk sambil menatap ke arah nayana.

"Apa dia benar menyukai Wendy ku?" Lanjutnya.

Irene segera membuang jauh-jauh pikiran negatif nya tentang orang didepan nya saat ini.

-------------
CEKLEKK!

"Irene eonni kau sudah bangun!" Ucap Yeri yang baru memasuki kamar nayana di pagi hari.

"Hooaamm! Ne aku baru bangun!" Balas irene.

"Mandilah dulu eonni! Ini ku bawa kan baju gantimu! Setelah itu kita sarapan bersama!" Ucap Yeri.

"Ne! Gomawo! Ahh dimana yang lain?" Tanya irene.

"Mereka akan menyusul nanti! Karena tadi saat aku kemari, mereka belum bangun! Apalagi Wendy eonni semalam dia pulang jam 3 pagi dari lokasi acara!" Jelas yeri.

"Kenapa dia sepagi itu pulangnya?" Tanya irene.

"Emm Wendy eonni bilang, setelah acara dia di ajak minum terlebih dahulu oleh temannya disana!" Jelas yeri.

"Mwo? Apa dia sampai mabuk?" Tanya irene.

"Tidak eonni! Dia hanya minum jus disana bukan alkohol! Jawab Yeri sambil melirik kearah nayana yang belum bangun dari tidurnya.

"Ahhh syukurlah! Aku mandi dulu ya!" Irene pun pergi ke kamar mandi.













































"YEOROBUN"

JANGAN LUPA TINGGALIN

VOTE JUGA COMENT NYA

YAAAA!

"TERIMAKASIH"

Will Be The Last, My Bae.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang