PART 47.

2.3K 112 35
                                    

Wendy sudah terbang ke London dalam perjalanan nya Wendy tak pernah berhenti sedetik pun untuk tak memikirkan kekasihnya,ia sudah dibuat rindu oleh teriakan juga rengekan sang kekasih.

"Hah! Lagi apa ya dia? Aku rindu!" Gumam Wendy.

Sesampainya di London Wendy dijemput oppa nya lalu pulang ke apartemen milik oppa nya.

"Seungwan-aah! Kenalkan dia calon istri oppa!" Oppa melirik ke arah calon nya.

"Hai aku kim Mina!" Sapa Mina.

"Hai Mina eonni! Aku seungwan panggil Wendy juga gak papa!"
Ucap wendy.

Mereka bertiga mengobrol bersama di ruang tamu sampai ada seorang pria datang menghampiri nya.

"Eonni! Ini makanan nya!" Ucap pria itu menyodorkan bawaan nya ke Mina.

"Ahh gomawo! Oya wendy kenalkan dia adik ku namanya Kim jimin!" Ucap Mina.

Kedua nya saling melempar senyum setelah berkenalan,sampai Wendy berpamitan untuk istirahat terlebih dahulu.

"Hah! Lelah nya! Hmm Btw itu si Jimin cakep juga!" Gumam wendy sembari mengistirahatkan tubuhnya di kasur.

"Hmm jadi kangen sama irene eonni! Hufft! Mau telfon dia tapi kan hp nya disita appa nya! Ck gimana donk!" Lanjutnya.

---------------------------

"Sayang! Kamu makan dulu ya?" Pinta mommy yang diangguki Irene.

"Hmm tumben kamu nurut? Kemarin2 kemana aja hm? Mentang2 udah dapet jatah, iss iss iss Dasar anak muda!" Ledek mommy.

"Ihh mommy! Malu achh!" Irene menutupi wajahnya dengan bantal karena malu.

"Ihh anak mommy gemesin banget sih hm! Udah berapa kali kalian bikin adek hm?" Tanya mommy sengaja godain anaknya.

"Apasih mommy! Malu tau! Gak mau jawab ahh!" Irene yang masih belum nampakin mukanya karena masih malu.

"Atutu tuu... putri mommy udah jadi siap istri ternyata! Jangan luapin mommy ya, kalau kalian udah nikah ne!" Pinta mommy.

"Ahh mommy! Aku gak akan lah lupain mommy! Aku kan sayang mommy!" Ucap irene sembari memeluk mommy kesayangannya.

"Kita akan mencari jalan keluar bersama untuk masalah kamu! Mommy akan bantuin kalian untuk meluluskan hati appa mu ne!" Ucap Mommy memeluk penuh sayang putri kesayangannya.

"Gomawo mom! Aku sangat menyayangi mu!" Ucap irene.

--------------------------

Wendy terlihat sedang menikmati pestanya setelah acara pemberkatan oppa nya dan Mina eonni selesai, wendy langsung pergi menuju tempat makanan.

"Ahh aku sangat lapar! Dari semalem aku belum makan apapun!" Gerutu Wendy.

"Wahh makanan nya enak2 nih!" Lanjutnya sembari mengambil makanan yang tersaji.

"Wendy-aah!"

"Oh! Kim Jimin! waeyo?" Tanya wendy.

"Kau sedang apa?" Tanya basa basi Jimin.

"Sedang cuci baju!" Jawab cuek wendy.

"Hahaha kau lucu sekali! Apa kau di group mu sebagai seorang pelawak?" Tanya Jimin.

"Aniyo! Aku sebagai main vokalis digroup ku! Iss kau! Apa kau tidak mau makan? Makanan nya sungguh enak2 kau tau!" Ucap wendy sembari menikmati makanan nya.

"Aku akan makan, jika kau menyuapi Ku! Hm?" Goda Jimin.

"Hah! tangan ku sedang sibuk! Kau mintalah pada pelayan untuk menyuapi mu!" Ucap wendy meledek.

"Iss tidak maulah! Aku maunya kau yang menyuapi ku! Ya ya ya!" Pinta Jimin memelas.

"Huh! Baiklah buka mulutmu!" Pinta wendy menyodorkan suapan ke mulutnya Jimin.

"Aaaaaaaaa!"

"Hmm kau benar! Ini enak sekali! Lagi?" Pinta Jimin.

"Iss tidak mau! Kau mengganggu acara makan ku!ihh!" gerutu Wendy memukul pelan bahu jimin.keduanya pun larut dalam canda tawa juga perdebatan kecil yang bikin mereka cepet akrab.

-------------------------------

"Hah! Aku merindukan anak itu! Sedang apa ya dia disana? Ck apa aku telfon saja ya? Tapi bagaimana jika dia sedang sibuk! Ahh aku pusing!" Gerutu nayana.

"Nay! Sedang apa?" Panggil seulgi.

"Oh! Seulgi! Aku sedang melihat pemandangan sekitar saja! Ada apa?" Tanya nayana.

"Mataku sangat perih, mungkin ada sesuatu di dalam nya! Tolong kau lihat ya?" Pinta seulgi.

"Ne! Mendekat lah! Aku akan melihatnya!" Nayana mengamati kedalam mata seulgi.

"Wahh! Dia sangat cantik jika dilihat dari dekat!" Batin seulgi.

Posisi wajah kedua nya sangat dekat saat ini sampai tiba2.

"Yaaaaaa! Kalian sedang apa? Kalau mau berciuman di kamar sana!" Teriak Yeri menyadarkan keduanya untuk segera menjauh satu sama lain.

"Bu-bukan seperti yang kau lihat!" Elak seulgi.

"Iss sudahlah! Aku mau keluar! Kalian....lakukan di kamar dan jangan berisik!" Ucap Yeri sebelum berlalu pergi sedikit menggoda seulgi juga Nayana.

CEKLEK!

"Apa maksud ucapannya? Memang nya kita mau melakukan apa?" Tanya polos nayana.

"Emm itu...anu...ya..kau...Anu...itu..emm!" Ucap seulgi terbata-bata.

"Apasih! Anu..itu...anunya siapa?"
Ucap nayana semakin membuat seulgi merah padam.

"Iss....ingin ku terkam sekarang juga karena kepolosan nya ini!" Batin seulgi.







































"YEOROBUN"

JANGAN LUPA TINGGALIN

VOTE JUGA COMENT NYA

YAAAA!

TERIMAKASIH!

-
-
-

D.

Will Be The Last, My Bae.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang