PART 35.

2K 116 12
                                    

Wendy sudah dalam perjalanan menuju rumah sakit bersama dengan seulgi dan Joy.

CEKLEKK!

"Hai eonni!" Sapa Wendy dan kawan2.

"Eh kalian sudah datang!duduk sini!" Pinta irene yang diangguki seulgi juga Joy namun Wendy lebih memilih menghampiri nayana.

"Hai nay! Gimana kakimu?" Tanya Wendy.

"Sudah lebih baik! Emm aku ingin segera pulang!" Rengek nayana membuat wendy tersenyum.

"Hmm baiklah nanti aku tanyakan dokter dulu ya! Kau sudah makan?sudah minum obat?"

"Ne! Aku sudah makan dan minum obat!"

"Good girl! Yasudah kamu istirahat dulu gih!" Wendy lantas bergabung menghampiri member lainnya yang duduk disofa.

"Irene eonni kau sudah makan?" Tanya Wendy sembari mengelus puncak kepala irene.

"Sudah! Tadi Yeri membawakan ku makanan sebelum dia pergi lagi!" Jawab Irene.

"Kemana anak itu?"

"Dia ingin bertemu teman nya! Sudahlah biarkan saja!" Tutur irene.

"I Miss u!" Bisik Wendy di telinga Irene.

"Miss u too!" Bisik Irene balik.

"Kalian nanti ada jadwal?" Tanya Seulgi.

"Aku Ada meeting siang ini! Wendy ada pemotretan kan? Joy juga kembali syuting kan?" Tanya Irene.

"Ne eonni! Aku kembali ke lokasi siang ini juga!" Jawab Joy.

"Aku juga sepertinya pulang agak malam karena lokasi pemotretan nya lumayan jauh!" Jelas wendy.

"Yasudah kalian berangkat saja! Biar aku yang menjaga nayana!" Ucap seulgi yang diangguki semua member.

------------

Setelah berpamitan dengan nayana irene, Wendy dan joy pergi untuk bekerja. Joy semobil dengan Manager oppa sedangkan irene semobil dengan kekasih nya karena mereka satu jalur.

"Sayang!" Panggil Wendy.

"Ne! Kenapa sayang?" Tanya irene.

"Aku merindukanmu!" Ucap Wendy dengan muka sendunya.

"Hmm aku juga merindukan mu!" Balas irene.

"Aku rindu dipeluk mu,dicium mu,di manja mu, disentuh mu!" Rengek wendy.

"Hmm kamu masih dalam hukuman! Inget gak?" Ucap Irene langsung bikin bad mood Wendy seketika ia langsung mendadak bisu tak ingin mendengarkan omongan Irene lagi ia lebih memilih fokus menyetir.

"Seungwan-aah!"

"Sayanggg!"

"Kekasih ku!"

"Calon istri ku!"

Yang dipanggil tetep aja diem masih di mode bad mood nya.

"Udah sampai! Turun gih!" Ketus wendy.

"Ihh kamu ngambek ya! Sayanggg!" Ucap Irene sambil menangkup kedua pipi wendy.

"Udah turun! Aku udah telat ini!" Perintah wendy.

"Ck sayangg jangan ngambek donk! Yaudah aku turun dulu ya! Bye!" Pamit Irene yang gak digubris sama sekali sama Wendy.

"Dasarrr! Terus aja kasih aku hukuman, nanti kalau aku tuker tambah baru tau rasa!" Gerutu wendy.

-----------

Balik ke rumah sakit dimana seulgi yang mempunyai tugas menjaga nayana.

"Heiii! Kenapa melamun, Kau butuh sesuatu?" Tanya seulgi duduk di samping ranjang nayana.

"Ani! Emm aku boleh bertanya sesuatu?" Tanya nayana.

"Hmm tanyakan saja! Ada apa?" Jawab seulgi.

"Emm a-apa w-wendy sudah punya kekasih?"tanya gugup Nayana.

"Mwo? Wendy?" Seulgi terkejut dengan pertanyaan nayana.

"Emm iya! Apa dia sudah mempunyai kekasih?" Tanya lagi nayana.

"Benar dugaan ku selama ini, dia menaruh hati pada wendy!" Batin seulgi.

"Emm sebenarnya di dalam agensi kami dilarang mempunyai kekasih!"




















































"YEOROBUN"

JANGAN LUPA TINGGALIN

VOTE JUGA COMENT NYA

YAAAAA!

"TERIMAKASIH"

Will Be The Last, My Bae.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang