33. The King's Owner: Worry Without Limits

555 37 0
                                    

Now Playing: The Calling - Wherever You Will Go


29th January Tuesday, 6.16 P.M. Jennifer's House, London, UK.

    Robert dan jennifer baru saja kembali setelah menghabiskan waktu untuk makan siang di luar dan pergi ke mall

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

    Robert dan jennifer baru saja kembali setelah menghabiskan waktu untuk makan siang di luar dan pergi ke mall. Sebelum berangkat keluar, jennifer sudah mengantisipasi banyaknya orang dan beberapa paparazzi yang berusaha mengambil gambarnya. Jennifer tidak peduli. Toh, ia bersama kekasihnya, robert.

    "Terima kasih untuk hari ini, Robert." Ucap Jennifer sebelum turun dari mobil Robert.

    Robert membalas senyumnya. "Bukan apa-apa."

    "Sebaiknya kau tinggal untuk makan malam dulu. Aku akan memanggil bibi untuk –"

    Jennifer belum sempat menyelesaikan ucapannya ketika tiba-tiba saja robert menyambar bibirnya dan menahan kepala jennifer –mengantisipasi jika jennifer sempat menolaknya. Jennifer terkejut, hingga ia hanya mencoba untuk diam dengan mata yang perlahan tertutup.

*****

29th January 10.33 P.M. Dennis' mansion, France.

    Dennis memicingkan matanya, merasa heran dengan kedekatan edric dan evelyne. Mereka memang berteman, tapi dari dulu evelyne hanya akan dekat dengan arthur, bukan edric. Bahkan biasanya edric hanya akan terus menjahili evelyne. Entah ada apa dengan mereka, dennis tidak akan peduli. Tapi, ia merasa terganggu saat ini.

    "Sejak kapan mereka sedekat itu?" tanya dennis. Arthur yang berada di sebelahnya, ikut menoleh pada apa yang dilihat dennis dan tersenyum miring.

    "memang kenapa? Toh kita juga dekat dengan evelyne. Evelyne gadis yang supel. dan kau tahu bagaimana Edric, dia juga suka bergaul, bukan?" Jawab arthur.

    Dennis menoleh pada arthur. "Tolong kecualikan aku."

    Arthur menggelengkan kepalanya heran pada dennis yang terus membenci evelyne sejak kejadian di masa lalu. Dennis bahkan tidak ingin mendengar penjelasan evelyne dan beralih membenci wanita itu sampai sekarang.

    "Kau cemburu, Dennis?" goda felix. Roxanne sendiri malah tertawa di sampingnya.

    Dennis menoleh pada felix. "Seriously? Kenapa jadi aku? aku hanya bertanya." Gerutunya.

    "Jangan khawatir, dennis. Mereka hanya berteman. Mereka malah terlihat seperti kakak dan adik." Ucap Roxanne kemudian –menatap kedekatan edric dan evelyne.

    Felix menyetujui apa yang dikatakan Roxanne dan memeluk istrinya itu dari samping. Ah, tidak. Felix tidak hanya memeluknya, ia bahkan mencium pelipisnya dan mengumbar kemesraan tanpa peduli dimana mereka berada saat ini. Roxanne pun tampak tidak menolak apa yang dilakukan felix saat ini.

The King's Owner (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang