17.ikhlas

1.8K 109 1
                                    


Hubungan Nay dan Jimin sudah lebih dari 1 bulan bahkan Jimin sudah merencanakan pernikahan.

Jimin pov

Aku sedang di dorm bersama bangtan entah kenapa eomma ku menelpon menyuruh aku pulang.

"Hyung aku pulang kerumah dulu mau nemuin eomma"

"Ohh yasudah hati-hati" Aku pun langsung keluar dorm tanpa pengawasan tapi aku tetap jaga².

Diperjalanan aku memikirkan sesuatu kenapa eomma tiba-tiba menelpon dan menyuruhku pulang.

Perjalanan yang kutempuh lumayan lama dan sekarang aku sudah sampai didepan rumah ku.

"Jimin pulang"

"Nak sini duduk" Kata appa.

"Kenapa appa eomma?"

"Nak maafkan karna telah mengambil keputusan ini tanpa memberitahu mu dulu" Aku bingung dengan omongan appa.

Jimin pov off

Tuutt.. Tuutt..

"Nay angkat telpon aku" Kata Jimin gelisah.

Sudah berkali-kali Jimin menelpon Nay tapi tidak diangkat karna ini memang masih jam kerja.

Nay💜
Nay apa kita bisa ketemu nanti malam?.
Kalau bisa tolong temui aku di restauran tempat biasa.

Jimin memikirkan apa yang harus dia katakan kepada Nay,gimana kalau Nay membencinya ahh Jimin tidak bisa membayangkan nya.

Kantor

Nay pov

"Akhirnya selesai juga" Aku bergegas membereskan semua berkas karna aku ingin pulang.

Aku keluar dan menemui ka Linda sekertaris ku, "ka aku pulang duluan ya" Ka Linda hanya mengangguk dan memberiku senyuman.

Dirumah

Untung saja jalan hari ini cukup lenggang jadi aku bisa cepat sampai rumah.

"Nay pulang"

"Nay cepat bersihkan dirimu habis itu makan" Kata mamahku.

"Iya" Aku berjalan menuju kamarku.

Sebelum mandi aku menyempatkan untuk mengaktifkan handphone ku dan lihat banyak telpon dari Jimin dan ada pesannya juga.

Tangan ku bergerak untuk membalas pesan Jimin.Aku menyetujui ajakan Jimin lagipula akhir² ini aku dan Jimin jarang menghabiskan waktu bersama.

Selesai mandi aku pun turun dan mamah sudah menyiapkan makanan untukku ahh aku jadi kasihan.

"Mahh mian"

"Kenapa Nay?"

"Aku tidak bisa makan dirumah bersama mamah dan papah"

"Loh kenapa,kok tiba-tiba?"

"Jimin mengajakku makan malam,aku juga baru tahu setelah aku sampai kamar dan baru mengaktifkan handphone ku,mian"

"Ohh sudah lah tidak apa²,apa kamu mau jalan sekarang?"

"Iya mah,yaudah aku jalan dulu"

"Oke hati-hati"

Diperjalanan

Aku mengabarkan Jimin kalau aku sudah jalan menuju restauran.Jimin juga lagi diperjalanan.Aku sampai duluan disini.

Aku melihat laki-laki yang postur tubuhnya sama seperti Jimin dan setelah membuka masker dan kaca mata nya itu memang benar-benar Jimin-ah.

"Hai Nay,kamu sudah lama?"

My bias is my husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang