Part 1 (berjuang sendiri)

1.7K 90 6
                                    

9 bulan Nay meninggalkan Jimin,Semuanya masih belum tahu bahwa Nay ada disini kecuali orang tuanya dan Hani,mereka pun baru diberi tahu.

Dan 9 bulan juga Nay mengandung tanpa suami yang menemani di saat Nay menjalani rasanya ngidam.Semuanya dijalani sendiri yaa walaupun ada asisten rumah tangga.

Sekarang Nay berada dirumah sakit karna perutnya sudah mulai mulas.Dia ditemani orang tuanya,yap orang tuanya baru saja mendarat tadi pagi.

"Mah Nay takut"

"Tidak apa-apa Nay,anak mamah pasti kuat" Kedua orang tuanya terus menyemangati nya.

"Ahhhss,mahh perut Nay sangat sakit" Nay menangis disaat itu juga.

"Tenang sayang" Papahnya menenangkannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tenang sayang" Papahnya menenangkannya.

"Dok tolong anak saya"

"Pak Bu tolong keluar,bisa panggilkan suaminya"

Nay menundukkan kepalanya, "suami saya ada di luar negeri dok jadi tidak bisa kesini secepatnya,mungkin akan terlambat" Kata Nay sambil menahan sakit.

"Ohh baiklah" Orang tuanya salut karna Nay mengucapkannya dengan lapang dada,yaa walaupun yang diharapkan datang tidak adak akan datang.

Orang tua Nay menunggu didepan sedangkan Nay didalam berjuang sendiri tanpa didampingi seorang suami dan menahan sakit yang amat sakit.

***

Proses persalinan Nay berjalan lancar anaknya pun sehat,berkelamin perempuan yang sangat cantik seperti Nay,matanya seperti Jimin.

Sekarang Nay sedang tidur. "Anak kita sangat hebat,aku sangat bangga dengannya" Ucap papahnya.

"Engh.."

"Kamu sudah bangun Nay"

"Anakku mana Mah?"

"Bentar lag-"

"Permisi" Suster membawa anak Nay masuk kedalam.

"Ini anak ku mah" Ucap Nay dengan mata berbinar.Nay langsung menaruh anaknya kedalam pelukannya.

Nay meneteskan air matanya, "Anakku sangat cantik mah pah"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nay meneteskan air matanya, "Anakku sangat cantik mah pah"

"Dia seperti appanya" Sakit! bila Nay mengingat Jimin.

"Bagaimana pun Jimin tetap appa dari anak ini Nay" Ingat mamahnya.Mamah dan papah Nay sudah memafkan Jimin.Ahh betapa baiknya mereka.

"Iya mah"

"Kau akan menamai dia siapa Nay?"

"Park Ji-naya,itu nama yang diberikan Jimin kalau punya anak perempuan" Yaa Jimin pernah bilang sebelum Nay hamil,kalau dia punya anak laki-laki akan diberi nama park Ji-young dan anak perempuan park Ji-naya.

"Bagus" Walaupun sudah dihianati Nay tetap menghargai Jimin.

***

Skip

Prancis,06:00 AM

Nay hanya satu hari dirumah sakit dan sekarang Nay sudah pulang.

"Pagi sekali Nay bangunnya"

"Aku tidak bisa tidur mah,Naya selalu nangis tengah malam"

"Itu lah rasanya punya anak Nay kau harus siap terbangun saat malam"

"Ahh gitu"

"Mamah papah akan balik ke Korea nanti siang Nay"

"Kenapa cepat sekali mah?"

"Papah mu ada rapat penting disana"

"Ahh yasudah disini juga ada bibi jadi aku tidak terlalu repot"

"Kamu kapan kembali kesana Nay"

"Aku tidak tahu" Bagaimana dengan kantor Nay?? Masih berjalan sama seperti biasanya,Nay pun masih tetap ngurus kantor nya dengan cara jarak jauh.

"Naya sedang tidur Nay?"

"Iya mah"

"Kamu makan dulu" Nay menuruti ucapan mamahnya.

***

Korea,01.00 PM

Dorm bangtan disini Jimin berada,selama ditinggal Nay Jimin jarang sekali pulang ke apartemen nya.

Bagaimana dengan hasil pencarian Jimin? Jimin mencari Nay keseluruh Korea walaupun Jimin tahu dia tidak akan menemui Nay dikorea.

Menyesal! Jimin sangat menyesal apa yang sudah pernah dia lakukan kepada Nay.

Drrtt...Drrtt

Rose

Halo

Jim aku ingin ketemu kamu sekarang di caffe dekat apartemen

Tidak bisa

Ini penting,apa kau tidak mau tahu mengenai istrimu?

Tunggu disitu

Tuutt..

"Mau kemana kau Jim?" Tanya RM.

"Mau pulang" Jimin sangat berubah, sifatnya yang selalu ceria kini kebalikannya.Jimin langsung menuju ke caffe itu.

"Ahh Jimin jadi ketularan Suga" -Hobi.

"Ani-aa,sifat Jimin itu melebihi Suga.Dia jadi sangat dingin senyumnya pun seolah ilang entah kemana" -Jin.

"Betul" -Jungkook.

***

Caffe

"Apa yang ingin kau bicarakan tentang Nay"

"Nay? Ohh apa aku bilang ingin membicarakan Nay,tidak kan?"

"Tadi kau bilang ingin membicarakan istriku,istriku siapa lagi kalau bukan Nay"

"Ahh aku kurang menambahkan 'calon' istri" Jimin mengangkat alisnya.

"Iya aku ini calon istri mu"

"Apa maksudmu!"

"Aku hamil anak mu"

"Apa!!"

"Hey tenang lah sayang,kau hanya harus tanggung jawab"

"Aku tidak percaya itu anak ku"

"Ini DNA anak ini" Jimin membuka surat itu dan...

"Tidak mungkin" DNA nya sama seperti Jimin.

"Sudah percaya?" Jimin meninggalkan Rose.Jimin kembali ke apartemen nya.

***

"Argghhh tidak mungkin Rose hamil anakku,tidak tidak"

"Nay saja belum ketemu dan sekarang" Apa Rose benar-benar mengandung anakku,pertanyaan itu yang muncul dipikiran Jimin.

.
.
.

Hallo guys ada part satu nih.Aku udh kabulin ya yang minta lanjut,part dua lg proses do'ain aja ya.😇😇
Jangan lupa vote,komen kalo ada kesalahan.💜💜😇

My bias is my husband [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang