42. Dreamcatcher

611 34 1
                                    

Seperti kertas yang putih
Cinta kasih tak memilih
Cinta yang t'lah hilang
Seharusnya tak mengapa
Karena kasih yang menjaga
Hati yang bersih
Hati yang t'lah murni takan tersakiti
Sebelum terlambat coba tuk mengingat
Seperti kertas yang putih
Cinta kasih tak memilih
🌝(Letto-Kasih Tak Memilih)🌝




Leyra membaringkan tubuhnya di kasur. Sesaat menatap langit-langit kamarnya kemudian beralih mengecek ponsel. Gadis itu baru selesai memberi makan Moly.

Rasanya capek sekali mengurus adik tirinya itu.

Membuka aplikasi instagram dan melakukan aksi stalking di akun Nuel.

"Kayaknya mereka udah baikan" Leyra membatin setelah memandang foto Kakaknya bersama Cindy, pacar Nuel.

Gadis itu kembali membuka beranda, pandangan nya jatuh pada foto Nathan dan ketiga sahabatnya.
Tapi, ada Risa juga di sana. Gadis itu berdiri tepat di antara Nathan dan Adam.  Akrabnya....

Tok tok

Leyra beranjak dari tempat tidur dan membuka pintu untuk Jordy.

"Mau jalan-jalan?" tanya Jordy langsung membuat Leyra mengangguk cepat.

"Leyra mandi bentar ya Pa," pinta Leyra masih mengembangkan senyumnya.

"Papa panasin mobil dulu," pamit Jordy dan menghilang di balik pintu.

Hari minggu. Leyra akan menghabiskan waktu bersama Jordy, jangan tanya Nuel, lelaki itu pasti masih tidur. Dasar kebo.

***

"Hiks hiks, maafin gue."

Nathan menghentikan langkahnya, dengan jelas lelaki itu mendengar Naura sedang menangis di dapur.

Nathan yang hendak ke game room berbelok ke arah dapur.

"Kenapa?" pertanyaan tiba-tiba dari Nathan membuat Naura berbalik badan dan langsung memeluk Nathan.

Nathan membalas pelukan Naura dengan raut wajah bingung, lelaki itu membalas pelukan Naura dan mengusap puncak kepalanya.
"Kenapa, Naura?" tanya Nathan lagi.

"Berisik Kak! Bentar aja, Naura pengen dipeluk," tukas Naura masih menangis.


Naura melepaskan pelukannya, dengan pelan Nathan mengusap air mata adik laknat nya itu.
"Tenangin diri dulu," Nathan memberikan segelas air kepada Naura tapi gadis itu menolaknya.

Nathan menggaruk kepalanya. Pusing dengan tingkah Naura. Menangis tanpa alasan?

"Aku putus, Kak," lirih Naura pelan.

"Putus sekolah?  di drop out?" tanya Nathan sama sekali tidak mengerti.

"Aku putus sama Naufal, Kak. Hiks hiks," Naura semakin terisak hebat.

ATHARA (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang