Ne muranai riyu ni kidzukanai furi wo Shita.
Bokura wa kono te de ashita wo kirihiraku rame
Mune ni mienai naifu wo shimatteru
Ai no nai Sekai de utsumuita hi wa
Hoshi no nai yozora kirimuite iyou
The paper cuts in my hand Hikari ni
Terashi desarete hakanaku koware Sona
The paper cuts in my hand
Mieru kai yumemita Sekai ga
(EXO CBX- PAPER CUTS)Kemarin baik.
Hari ini sebaliknya.
Besok apalagi?
_LeyraCaitlin_Leyra mondar-mandir di taman belakang sekolah. Sesekali menggigit bibir nya pelan. Pertanyaan dari ketiga sahabatnya, tidak dijawab.
"Ley? Lo kenapa sih?" tanya Amelia entah yang ke berapa kali.
"Lapar ya? Bukannya tadi dua piring nasi padang lo embat semua," celetuk Aurora. Leyra tidak menghiraukan nya.
"Rora, serius," tegur Indira.
"Maaf, canda doang."
"Tau ah. Males! Gue mau latihan dulu, nitip salam buat Rafka sama Adam."
"Lebih khusus ke siapa nih?" pancing Aurora.
"Intinya bukan buat Gavin lo itu," tukas Amelia dan pergi begitu saja. Amelia dipilih mewakili jurusan IPA untuk menyanyi pada saat ulang tahun sekolah.
"Dih ngegas. Sans dong," jawab Aurora.
"Kayaknya lo sama Gavin harus sama-sama terus, biar ada temen berantem nya. Lo nggak cocok temenan sama kita," ujar Indira kepada Aurora, gadis yang dimaksudkan Indira hanya memberikan tatapan sinis.
"Temenin aku beli minum yuk, haus," ajak Leyra menghentikan aktifitas mondar-mandir nya.
"Ok Ley. Ayo ke kantin."
Aurora berdiri sambil memegang perutnya. "Kalian aja deh, putri tidur kalian ini mau ke toilet sebentar, babai," Aurora langsung pergi begitu saja tanpa persetujuan Leyra dan Indira.
"Rora sakit perut lagi?"
"Kebanyakan makan jengkol itu anak, Ley," sahut Indira.
"Rora akhir-akhir ini aneh banget, apa cuma perasaan aku aja," Leyra menggelengkan kepalanya cepat.
"Ley?"
"Yaa."
"Lo nggak benci, Nathan? Dia dengan cepatnya ganti pacar, gue ngerasa kayak bukan dia, menurut lo gimana?" tanya Indira dalam perjalanan.
"Nggak kok. Itu kan hak dia, kamu nggak lihat tu kemarin-kemarin mereka datang sekolah bareng, pulang juga bareng, Nathan tulus kok sama Risa, aku bisa lihat gimana Nathan sempetin waktu belajar buat makan siang bareng Risa. Yang penting dia bahagia, aku juga bahagia," jawab Leyra apa adanya.
"Jangan bilang kalau lo juga udah lupain dia, lo nggak kangen dia? Semudah itu, Ley? Lo berdua pacarannya lama banget, kenangan lo sama dia juga pasti banyak," oceh Indira merasa tidak terima.
"Gue juga nggak suka sama Risa, dia sekarang kayaknya deket banget sama Adam, awas aja tu cewek!" lanjut Indira.
"Aku suka kok sama Risa, dia baik,"
KAMU SEDANG MEMBACA
ATHARA (COMPLETE)
Teen FictionSelamat membaca cerita tentang Nathan dan Leyra. Hi!! this is my first story. I wrote this story when I entered high school. Sorry for some mistakes in writing both the use of punctuation, the use of letters and others. 🦋🦋