Hampir Ketahuan

1K 129 7
                                    

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ✨

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ✨

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Setiap melihat bola mata biru itu, mengapa hatiku terasa begitu ingin mememilikimu. Melihatmu terasa begitu tenang bagiku

-Reyhan Pradita-

***

Sore ini Meyla bersiap-siap untuk bekerja, ya setelah membersihkan rumahnya juga ia langsung pergi bekerja. Ia bekerja di sebuah cafe yang cukup ramai sekali pengunjungnya, ia sangat bahagia walaupun ia bekerja sebagai pelayan dan sekarang ia tengah menunggu taksi untuk pergi bekerja.

"Mana nih taksi? tumben banget sepi," gumam Meyla.

Tak lama kemudian taksi pun datang, Meyla pun segera menaiki taksi tersebut.

Setelah sampai di cafe, Meyla pun langsung mengganti pakaiannya. Setelah selesai ada yang berbicara kepada Meyla, dia adalah seorang pelayan juga, sama seperti Meyla. Bedanya, dia cowok.

"Meyla, kemarin lo kenapa gak kerja?" tanya pelayan cowok tersebut.

"Enggak kak Don, soalnya kemaren kurang enak badan jadi gak kerja," jawab Meyla, ya cowok tersebut namanya Doni dan umurnya hanya beda lima tahun dengan Meyla.

"Oh gitu, tapi sekarang lo udah sembuh?"

"Udah kak."

"Lo gak bosen apa? Nyamar terus kalau jadi pelayan?"

Pertanyaan dari Doni mampu membuat Meyla diam, Meyla bingung harus menjawab apa. Memang selama ini dia selalu menyamar seperti rambut selalu di Gelung, memakai kaca mata dan memakai masker. Berbeda dengan Meyla yang di sekolah rambut selalu di uray, tanpa memakai kaca mata dan masker.

"Enggak kak, gue nyaman gini."

"Padahal kalau lo enggak nyamar pasti orang yang beli tuh pada suka tuh sama
lo wkwk," ucap Doni sambil terkekeh.

"Apa sih kak, gak jelas ah! Udah aku mau kerja dulu ya itu ada pelanggan banyak soalnya."

"Iya."

***

Setelah sampai di rumah. Reyhan pun merebahkan badannya, cukup lelah untuk hari ini menurutnya.

Baru beberapa detik Reyhan memejamkan matanya, tak lama terdengar suara notif dari handphone nya.

Ting

Reyhan pun langsung mengambil handphone nya yang ada di saku celananya.

KHUSUS ORANG GANTENG

Fasya ganteng
Woiii

Fadly handsome
Apaan Luh? Gabut ya hahaha

I'm Fine[✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang