JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN ✨
***
"Orang yang selalu tersenyum belum berarti dia sedang bahagia. Terkadang orang yang selalu tersenyum itu, ia sedang menutupi luka."
-Meylania Kariana Putri-
***
Setelah menyelusuri jalanan kota, Meyla pun lelah karena ia terus menangis dan ia pun berhenti di halte untuk menunggu taksi yang lewat.
Meyla memang tidak bekerja untuk hari Minggu, karena jadwal ia bekerja hanya hari senin-jum'at jadi menurutnya ia tidak terlalu cape untuk bekerja.
Tidak terasa waktu itu berputar cepat, hingga sampai sore ini Meyla masih menunggu taksi.
Cukup lama sekali Meyla menunggu taksi. Ini sangat membosankan juga bagi Meyla.
Meyla pun mendecak, "Mana sih taksi! ko gak ada, angkot juga gak ada lagi," ucap Meyla sedikit kesal.
Tidak lama kemudian, lewatlah sebuah mobil yang menurutnya memang itu tidak asing.
"Ko gue kayak pernah lihat tuh mobil ya,"gumam Meyla.
Pemilik sang mobil pun keluar dan menghampiri Meyla.
Meyla terbelalak kaget dan hampir melotot, "Kak Reyhan?"
Reyhan pun tersenyum. "Ayo," ucap Reyhan sambil menarik tangan Meyla.
"Tumben ni orang senyum," gumam Meyla dalam hati.
"Eh, eh, eh apaan nih?!" ucap Meyla sambil berusaha untuk melepaskan tangan Reyhan yang menggenggam tangannya namun itu tidak berhasil ia lakukan.
"Ikut aja," Reyhan dengan muka datar itu
"Tapi kak-"ucap Meyla berhasil di potong oleh Reyhan.
"Gue tau Lo lagi nunggu taksi tapi gak ada 'kan?" tanya Reyhan.
"Udah, lo ikut aja!" ucap Reyhan lagi sambil menarik tangan Meyla
Meyla pun melongo mengapa kakak kelasnya ini tahu jika ia sedang menunggu taksi.
Cenayang kali ya dia? Ko bisa tau sih kalau gue lagi nunggu taksi.
"Gue bukan cenayang!" balas Reyhan tepat di depan wajah Meyla.
Sontak kaget Meyla pun berbicara. "Lah, ko kakak tau kalau aku ngomong kayak gitu dalam hati?"
"Nebak aja," jawab Reyhan sambil masuk ke dalam mobil dan di ikuti oleh Meyla.
Meyla masih bingung dengan kakak kelasnya itu.
"Ah masa nebak aja, aneh ah!!"
"Gue gak aneh!" tegas Reyhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Fine[✓]
Fiksi RemajaHAPPY READING! (INI CERITA PERTAMA YANG MASIH ABSURD DAN ACAK-ACAKAN!) (TAHAP REVISI BERJALAN, MULAI DARI ALUR DAN TANDA BACA!) MOHON DI MAKLUMI JIKA PENULISANNYA BELUM RAPI, KARENA SAYA BELUM MEREVISINYA༎ຶ‿༎ຶ Terdapat adegan kasar, boleh beri kriti...