"Hari ini kita bakal rapat tentang peserta magang." Jungkook membuka rapat mingguan Rabu ini.Nayeon sama Jihyo keliatan sibuk pisahin hasil rekapan absensi, nilai sikap dan public speaking. Ketiga itu yang jadi penilaian mereka selama ini.
"Coba Jihyo mana nama-namanya?" Pak Suho minta hasil penilaian selama satu bulan terakhir.
Aspek-aspek yang dinilai tuh ada dua, sikap sama kehadiran.
Setelah dipisahin, Jihyo sodorin beberapa lembar kertas ke Pak Suho.
"Saya bacain satu-satu nama mereka, kalau ada yang nggak setuju langsung angkat tangan. Tapi kalau lebih banyak yang setuju, maka dia akan dianggap lulus masuk di OSIS." Pak Suho menjelaskan.
Siap-siap bakal pulang magrib lagi bosku, yang lolos seleksi wawancara dan berhasil masuk ke tahap magang kemaren ada kurang lebih enam puluh orang, sedangkan yang nanti diterima cuman tiga atau duapuluhan.
Lisa nyolek Rose sama Jisoo yang duduk disebelah dia. "Eh nanti kalau nama Jaemin, Jeno, Ryujin sama Yeji disebutin, kalian yes aja, nggak mau tau gue."
Rose ngedelik. Jisoo mah iya iya aja, mereka pada rajin soalnya.
"Hustt, Somi, Cece!" Lisa manggil tuh anak dua lagi pake bisik-bisik.
Somi sama Chayeon yang duduk disebelah Jisoo balik kan tuh, mereka kayak masang tampang kenapa?
"Nanti kalau nama Jaemin, Jeno, Ryujin sama Yeji di sebutin, kalian yes aja, oke?"
Seperti dugaan, si Cece manggut semangat, Somi kebalikannya, ngangguk males pas denger nama Yeji sama Jeno.
Gaes, Lisa gitu bukan karena mereka ganteng dan cantik aja ya, mereka emang pantes dan layak, serius.
"Oke, yang pertama Huang Renjun." Pak Suho mulai nyebut.
"Ada yang nggak setuju?" Tanya beliau dua detik kemudian.
Nggak ada yang nyaut. Sebagian ada yang nggak begitu kenal, sebagian lagi emang setuju.
"Disini tertera nol absen, sikap baik, public speaking lancer, catatan kriminal bersih...."
"HAAAHHH?!"
Seisi ruangan kompak kaget pas Pak suho bilang catatan kriminal, emang ini wawancara masuk OSIS apa sidang narapidana?!
Pak Suho cuman senyum ngeliat ekspresi mereka. "Bercanda, kalian sih pada diem aja."
SyALanD.
Lisa refleks liatin geng Jaehyun yang pas-pas banget duduk diseberang dia. Haechan sama Taeyong udah heboh curhat-curhatan ke Doy sama Jungwoo kalau mereka kaget.
Jaehyunnya tumben nggak ngerusuh.
"Berarti ini yes, ya?" Tanya Pak Suho minta kepastian. Ea
KAMU SEDANG MEMBACA
KETOS
Fanfiction[Completed] ❝Thanks dua tahun berharganya, kita... harus berakhir disini.❞ [highest rank🏅] #1 in nctfanfic #1 in blackpinkfanfiction #1 in fanficindo #2 in blackpink #4 in fiksipenggemar