VOTE DULUU!! JANGAN PELIT!😉
Spam comment yaa, anggep aja buat vitamin author biar up lebih rajin.
Saya tahu kalian orang cerdas yang bisa menghargai karya orang lain.
Typo terdeteksi? Beritahu Author yaa
Ini aku ngetiknya cape loh gaid, masa ga mau sih klik pojok bentar doang?
Happy Reading...
________________________________________Sore ini chaeyoung tengah berjalan-jalan disekitaran kantor untuk sekedar merefreshingkan otak sekaligus mencari minuman sebelum akhirnya ia akan ikut begadang menemani chanyeol lembur.
Ya, itu adalah salah satu bagian pekerjaan chaeyoung yaitu tidak diperbolehkan pulang sebelum bosnya pulang atau jika bosnya belum memperbolehkan dirinya untuk pulang maka jangan harap dia bisa pulang.
Sangat tidak adil!
Chaeyoung terus melangkahkan kakinya dengan ringan menuju sebuah mesin soda otomatis untuk mengambil sebotol cola yang mungkin bisa menyegarkan tenggorokannya dikala panas terik matahari seeperti ini.
Didalam perjalanannya menuju mesin soda otomatis. gadis itu merasa ada hal yang aneh dari orang-orang yang ia temui. Pasalnya saat mereka menatap kearah chaeyoung. Gadis itu hanya menangkap tatapan benci atau tidak suka yang dilayangkan untuk dirinya.
"Mengapa mereka menatapku seperti itu?" bingungnya.
Namun gadis itu sama sekali tidak memperdulikannya dan tetap berjalan seperti biasa, hingga sampailah ia didepan mesin otomatis itu. Dimasukkannya beberapa koin sesuai jumlah harga cola kemudian memencet tombol dan keluarlah sekaleng minuman berwarna merah.
Gadis itu segera mengambilnya dan membukanya perlahan.
"Chaeng!" panggil seseorang tiba-tiba yang membuat gadis itu seketika terbatuk akibat kaget.
Lisa, gadis berponi yang menyentuh pundak chaeyoung dan memanggilnya itu langsung kelabakan bingung kemudian memberikan botol air mineralnya pada gadis itu.
Untung saja ia habis dari kantin dan membawa air mineral, jika tidak mungkin chaeyoung akan terus terbatuk-batuk.
"Aigoo!! Berhati-hatilah jika sedang minum!" omel lisa.
Chaeyoung memutar matanya malas sembari mengembalikan botol air mineral itu kepada lisa. "Yak! Kau yang mengagetkanku!" sebal chaeyoung.
Gadis itu hanya mencengir seakan merasa tidak bersalah.
"Oh iya chaeng! Hampir saja aku lupa! Ada yang ingin aku tanyakan padamu." ucapnya berbisik dengan nada yang terdengar serius.
Chaeyoung mengerutkan dahinya bingung kemudian sedikit mendekatkan telinganya kearah lisa.
"?!"
"Apa tadi kau berciuman dengan pak pimpinan?"
Mendengar ucapan lisa yang entah mengapa terdengar samar-samar membuat gadis itu langsung tersentak kaget. Gadis itu langsung memuncratkan kembali minuman yang baru saja ia teguk hingga ia terbatuk-batuk.
KAMU SEDANG MEMBACA
POWER of DESTINY
FanfictionKetemu sama CEO yang bawel dan menyebalkan, rasanya akan seperti apa ya? ⚠Follow dulu sebelum baca! Takut ada yang gak kelihatan 😂