Happy Reading!!!!
Selamat menebak!!!!
______________________________________"Gotcha! Akhirnya aku mendapatkan semua faktanya. Ternyata kau sangat bodoh Chaeyoung! Mau saja menjadi boneka untuk orang tak berperasaan seperti penjilat itu."
Wendy tersenyum miring. Pada akhirnya dia mendapatkan sebuah fakta mengejutkan dari Park Chaeyoung — gadis misterius yang sudah merebut hati tunangannya itu.
Menghela nafas kasar, gadis itu segera membalikkan kertas demi kertas yang ada ditangannya, berharap akan ada fakta lebih banyak untuk dirinya ketahui.
"Kau sedang apa eonnie? Serius sekali membaca kertasnya."
Wendy yang sedari tadi memeriksa informasi mengenai Park Chaeyoung segera menoleh dan menatap kearah adiknya yang tengah berdiri didepan meja kerjanya. Memakai sweater pink yang dipadukan dengan celana trainning juga rambut yang dikuncir ceprol menegaskan bahwa dia belum mandi pagi ini.
"Yak! Kau belum mandi? Sudah jam berapa sekarang eoh? Astaga!!!" omelnya.
Gadis berrambut hitam panjang itu hanya mencengir sembari menutup kedua telinganya. Oh astaga! Seharusnya dia ingat jika kakaknya ini sangat mencintai kebersihan. Ia tak seharusnya asal masuk kamar kakaknya dalam keadaan berantakan dan belum mandi seperti itu.
"Aku sedang malas mandi eonnie, lagipun hari ini hari minggu, jadi untuk apa mandi pagi-pagi?!" ucapnya santai sembari duduk di kasur kesayangan eonnienya.
Melihat hal itu, Wendy langsung melayangkan tatapan tajam nan membunuh kearah adik kesayangannya itu. Mengepalkan tangannya. Gadis itu segera melempar asal kertas itu keatas meja dan bergegas menghampiri adiknya yang sedang mengupil santai diatas kasur.
"Son Wonyoung!!!" kesalnya.
Wonyoung yang menyadari adanya bahaya yang mengancam segera bergegas keluar dari kamar itu. Berlari dengan cepat menuju ruang keluarga dimana ayah dan ibunya sedang menikmati acara televisi pagi ini.
"Yak Son Woyoung! Kemari kau dasar bocah!!" kesal Wendy yang terus mengejar adiknya hingga membuat kedua orang tua itu kebingungan.
Karena sudah merasa kesal. Tiffannya yang sedari tadi berusaha menikmati berita pagi langsung menjulurkan kakinya secara sengaja dan saat kedua anak gadisnya melewatinya seketika itu pula mereka terjatuh.
Dugh!!
Wonyoung meringis kecil saat tubuh ramping Wendy membentur tubuhnya dan jatuh tepat diatas pinggangnya.
"Aigo eomma!!!" kesal Wendy yang masih berusaha berdiri lagi.
Tiffanny hanya tertawa tanpa memperdulikan raut wajah kesal kedua anaknya, sedangkan Chang Wook, pria itu hanya berdecak kecil sembari menggelengkan kepalanya tidak percaya.
Ya beginilah sifat istrinya, terkadang dia bisa sangat dewasa, namun terkadang dia bisa menjadi seorang anak-anak yang dapat melebihi sifat manja Wendy dan Wonyoung.
"Jangan seperti itu sayang." ucap Chang Wook.
Tiffanya yang masih tertawapun langsung mengangkat tangan seperti sedang meminta maaf.
"Aigo! Maafkan eomma hahahaha! Habis kalian berisik sekali sih! Kan eomma ingin menonton televisi dengan tenang!" ucapnya membela diri.
Kedua anak gadis itu hanya bersedekap sembari memutar matanya malas. Wajahnya kini menampakan raut kesal sekaligus merajuk. Oke sepertinya Tiffanny akan mendapat masalah pagi ini.

KAMU SEDANG MEMBACA
POWER of DESTINY
FanfictionKetemu sama CEO yang bawel dan menyebalkan, rasanya akan seperti apa ya? ⚠Follow dulu sebelum baca! Takut ada yang gak kelihatan 😂