My Bestfriend and My Boyfriend is an idol

35

Esok harinya aku pergi untuk membeli kado sendirian, beberapa hal yang menurutku lucu aku mengambil fotonya dan mengirimkan pesan ke pada jaemin.

" Lucu deh kalau punya anak kembar 2 atau 3 kaya daehan, minguk, manse "

Dengan secepat kilat dia membalas" Aku sih ayo-ayo aja, udah siap lahir dan batin untuk menjadi ayah "

" Tunggu aku lulus jadi dokter spesialis ya " Aku hanya tersenyum melihat chatku dengannya.

Saat sampai di apart aku membersihkan hal-hal yang perlu dibersihkan dan menata beberapa pakaian. Setelahnya aku memilih untuk tidur sebentar, recharge my energy for tomorrow. Aku tidak tau pasti kapan jaemin pulang, karena setelah aku terbangun, jaemin sudah tidur disampingku. Aku bangun untuk berencana memasak untuk makan malam. Setelah makanan siap aku menghampirinya dan menciuminya. Kami makan dalam diam.

" Kayaknya aku besok bisa deh, besok ada shift pagi kalau bisa pulang ya aku pulang dulu, kalau enggaknya dari rumah sakit langsung kesana, kamu gak malu kan kalau aku misalnya kek kucel "

" Mau kamu kaya gimanapun bagi ku kamu tetep yang paling cantik di mata ku "

" Gombalnya lancar banget "

" Hehehehe iya dong " Biasanya acara-acara keluarga seperti ini menjadi ajang untuk bertemu dengan para kekasih member NCT yang belum ke up media sama yang udah. Aku akrab dengan beberapa orang saja sih tidak semua karena memang belum pernah bertemu dan berbicara, untuk istrinya kak taeil karena udah kenal lama ya jadi akrab.

" Kamu malam ini sibuk gak ?"

" Gak terlalu sih paling ya belajar aja kaya biasanya sama istirahat "

" Mau bowling ? Nanti aku undang anak-anak buat join "

" Kamu besok gak sibuk ?"

" Engga, khusus bang taeil aku besok libur dulu "

" Ok deh gak papa " Setelah selesai makan kita ke tempat bowling, disana kami menunggu jeno jisung, yang bisa keluar malam ini cuma mereka berdua yang lain sibuk. Aku membeli beberapa camilan untuk mereka, tidak menunggu lama mereka datang, kami hompimpa untuk menentukan tim.Untuk kali ini aku satu tim dengan jeno, sedikit bahagia sih karena sejak kenal NCT biasku ya jeno, taeyong, johnny. Satu tim sama bias siapa yang gak mau coba. " Taruhannya apaan nih " tanya jeno

" Yang bayar bowling hari ini " usul jisung

" Boleh tuh " setuju kuAkhirnya kami memutuskan bahwa yang kalah akan mentraktir permainan malam ini. " jen udah lama gak main bowling jadi kalau jelek atau kalah sorry ya " ucapku

" Udah santai aja enjoy the game aja lah, paling kalau elo kalah yang bayar jaemin "

" Iya sih " kami tertawa entah jaemin mendengar apa tidak

" Iye gue yang bayar kalau aideen kalah mah denger gue, udah gak usah ketawa bareng gitu " ucap jaemin dari sebrang. Sekarang yang main jisung. Lalu berganti jeno, jaemin dan aku.

Awalnya kaku banget karena udah lama banget gak main, pertama main bola ku ga masuk, lalu pas ke 2 jeno nyamperin buat ngasih tau dikit-dikit dan spare ( 10 pin bowling jatuh semua di sesi 2). Aku sedikit bahagia walau skornya 10 doang. Selanjut nya lama² aku bisa mengatasinya, beberapa kali strike dan beberapa kali juga aku ber tos ria dengan jeno. Skorku dengan skornya jaemin beda tipis." Siap siap keluar uang ya sung " ejek jeno Aku dari tadi melihat jaemin jarang senyum hanya bermuka datar biasa.

" Kenapa diam baby, takut kalah ya ?" Ejekku

" Gak " jawabnya singkat. Aku hanya membatin, kenapa lagi nih anak.