Kami masih naked di dalam selimut, jaemin memelukku membelai rambutku pelan. " Jaem kita pisah aja ya ?" Jaemin melepaskan pelukannya dan menatapku.
" Kamu kenapa ? Kamu gila ya ? Please baby jangan bodoh "
" Aku bisa kok ngerawat anak ini sendirian, dan aku tau kamu pasti juga antara ingin nerima sama enggak kan ?"
" Kamu tuh dapet pemikiran jelek kek gitu dari mana sih ? Gak usah omong kosong lagi deh dan gak usah mikir yang jelek-jelek" jaemin berdiri dan memakai pakaiannya.
" Cepetan bangun aku tunggu diluar kita sarapan "
Aku terdiam terlebih dahulu lalu memakai pakaianku kembali, di rumahku benar-benar sepi sekarang. Jaemin sedang menyiapkan makanan untukku yang dibuat oleh ibuku. Jaemin tidak makan dia hanya melihatku makan aku bahkan tidak berani menatapnya hanya menundukkan kepalaku dan makan dengan diam.
" Gak usah mikir yang aneh-aneh karirku itu urusanku, kamu mikirin aja anak kita dan karir mu, diluar itu aku yang mikirin, bahkan kebahagiaan mu aku yang mikir kamu gak usah "
" Aku takut " ucapku disela-sela makan.
" Habisin dulu makananya habis itu kita bicara"
Setelah aku selesai makan, jaemin mengambilkan jus jeruk untukku, kami berbicara berdua di meja makan.
" Gimana hasil check up nya ? Harusnya kamu ngasih tau aku biar check up pertama aku bisa nganterin "
" Anaknya sehat, kurang lebih umurnya 2 minggu dan kayaknya kembar "
" Serius kembar ?" Ucap jaemin seperti kaget
Aku hanya menganggukan kepalaku" Mantep banget ya aku baby, pertama kali langsung kembar, jadi gak sabar ada anak aku yang mirip sama aku atau kamu kembar pula "
" Kamu bahagia dengan kehamilan aku ?"
" Yaiyalah"
" Kamu gak takut karir kamu hancur karena nikah yang terbilang masih muda disaat karir kamu bagus ?"
" Enggak, bahkan tadi pagi aku udah telfon perusahaan, nanti habis nganter kamu ke rumah sakit aku mau ke agensi "
" Maaf aku hancurin karir kamu "
" Aku yang harusnya minta maaf sama kamu, aku yang hancurin karir kamu karena kecerobohan aku kamu jadi nunda masa residenmu, maaf ya "Jaemin mendekat padaku lalu memelukku.
" Maaf ya " ucapnya
" Maafin aku juga ya"Kami berpelukan cukup lama dengan jaemin membelai rambutku.
" Kamu tau aku hamil dari mama ?"
" Enggak, aku awalnya mau bersihin sampah-sampah di rumah, eh lihat sampah di kamar mandi aku langsung gas ke sini, untung aja papa kamu belum tidur, baru deh sampai sini aku ngomong sama papa kamu berdua terus nyamperin kamu tidur "
" Kamu di marahin daddy ?"
" Engga, dia cuma pengen kita cepet nikah aja "
" Jujur aku deg-degan gimana kalau semua orang tau kalau kamu mau nikah karena punya anak duluan "
" Udah gak usah deg-degan, itu bagian aku, aku yang nanggung semuanya kamu gak usah mikir aneh-aneh "
" Boleh gak aku nginep di sini sebentar ? Aku takut balik ke apartemen "
" Iya boleh, oh ya baby aku belum ngabarin mama ku nih mau kabarin sekarang ? Dari pada mereka taunya dari berita malah shock "
" Boleh deh, aku juga takut nih sama mama kamu "
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bestfriend and My Boyfriend is an idol
RomanceLahir di tanggal dan tahun yang sama membuat Na Jaemin dan Lee Aideen nama inggris atau nama korenya Lee Minji menjadi bersahabat. kedua orang tua mereka yang sudah bersahabat lama dan di dukung oleh rumah mereka yang bersebrangan dan lahir di hari...