32. HARI ULANG TAHUN SMA : DAY 2

190 16 16
                                    

☯HAPPY READING☯

Malam pertama yang penuh riuh redam oleh sejuta aksi siswa-siswi SMA Cakra Mandala telah berjalan dengan sukses. Tak cukup satu dua orang yang menyoroti hal itu, tapi hampir seluruh lapisan masyarakat. Berbagai jenis cerita tersambung dari mulut ke mulut, story media sosial milik siswa-siswi sontak penuh dengan kegiatan ulang tahun SMA.

Malam ini suasana tak kalah riuhnya dengan kemarin. Jumlah pengunjung dari luar meningkat drastis dibanding kemarin. Panitia bekerja lebih keras, bahkan tak sedikit dari mereka yang terus-menerus mondar mandir karena banyak sekali yang harus diurus.

Parkiran penuh, satpam sibuk mengarahkan pengunjung ke parkiran darurat bersama tujuh orang lainnya. Lapangan terlihat sesak padahal ini baru ¾ pengunjung yang datang. Di pinggir lapangan tampak anak Lucifer dan keamanan OSIS berdiri mengawasi sekitar.

Suasana kian ramai saat sepasang MC datang menyapa. Mereka menyebutkan seluruh rangkaian acara barulah membuka acara dengan semangat.

Soraya menatap panggung penuh binar semangat. Ini adalah pengalaman pertama ia bisa merasakan konser di sekolah. Beruntung, Soraya dan kedua temannya mendapat barisan paling depan sehingga dapat melihat konser dengan puas.

Tak terasa acara telah sampai di sambutan-sambutan. Setelah kepala sekolah turun memberikan sambutannya, Leon selaku ketua panitia maju ke depan dengan suara riuh dari penonton yang menyorakinya.

"Aaaaaa, Abang Leon aku ganteng banget kalau lagi mode informal!!!"

"Pinang dedek, Bang!"

"Pakai seragam aja udah menggoda, apalagi pakai black outfit kayak gini cobaa!!"

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, selamat malam semuanya!" Leon tersenyum lebar, menyapa dengan penuh rasa hormat. "Yang terhormat bapak kepala sekolah, yang saya hormati bapak ibu guru serta staf karyawan SMA Cakra Mandala. Tak lupa teman-temanku semua yang sayang sayangi. "

"Marilah kita ucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya sehingga kita bisa berkumpul di sini. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW semoga kita mendapatkan syafaatnya di hari akhir nanti."

"Saya selaku ketua panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran kalian semua karena ikut memeriahkan malam ulang tahun SMA Cakra Mandala yang ke 44. Tidak lupa saya berterima kasih kepada bapak ibu guru dan kepala sekolah yang telah membantu kami para panitia dalam penyelenggaraan acara ini. Saya mohon maaf atas ketidaknyamanan dan kekurangan yang timbul. Semoga tidak ada halangan dan kendala apapun untuk malam ini."

"Saya kira cukup sekian, mohon maaf atas segala kesalahan, wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Good night, and have fun!" Leon melayangkan senyum singkat sebelum dia turun dari panggung.

Kegiatan resmi dibuka setelah kepala sekolah memukul gong yang ada. Setelah itu banyak sekali hal-hal yang ditampilkan oleh anak SMA Cakra Mandala sebelum akhirnya ditutup oleh kegiatan puncak.

Di sisi lain, Rafael bersama anak-anak yang telah diberi tanggung jawab untuk menjaga keamanan telah meluncur di tempat masing-masing. Rafael memiliki tugas rolling sehingga dia terus berkeliling mengawasi sekitar. Ada rasa aneh yang menyarang di hati Rafael, dia memiliki tugas ganda sehingga membuatnya merasa tak enak dengan anak Lucifer yang lain. Terlebih dia juga merasa bersalah karena tidak bisa menjaga gadisnya.

Ketika malam makin larut, Rafael menyerahkan tugasnya pada Chezta mengingat ia harus segera tampil. Sesampainya di backstage dia langsung bersiap-siap, menunggu namanya dipanggil.

"Baiklah, mari kita saksikan penampilan dari cowok favorit kita! RAFAEL ADITYA!!" seru MC yang diiringi oleh berbagai teriakan dari penonton.

Rafael tersenyum mengambil gitar yang telah tersedia di sana. Setelahnya dia duduk di tengah dan mengetes mikrofon sebelum berbicara.

RAFAELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang