Semua sahabat Kaylee datang ke ruang UKS untuk melihat keadaannya. Kaylee meyambut mereka dengan senang.
"Olivia, Risa," teriak Kaylee sembari merentangkan tangannya. Olivia, dan Carisa berlari ke arah Kaylee yang sedang duduk di ranjang.
"Enggak usah alay please, "sinis Rafa memutar jengah bola matanya melihat tiga cewek yang alay ini.
"Budu amat, wekk..." Carisa menjulurkan lidahnya, dan Rafa menatap Carisa geram.
"Gimana keadaan lo, Kay?" tanya Bagas, lalu menghempaskan bokongnya di atas sofa
"Alhamdulillah udah agak mendingan sih. Ohiya, Alpha mana? Gue laper, nih?" tutur Kaylee yang tidak mendapati keberadaan Alpha.
"Assalamualaikum," ucap Alpha yang berdiri di ambang pintu.
" Waalaikumussalam," jawab mereka secara bersamaan
"Makanan gue mana?" tanya Kaylee yang melihat Alpha baru saja masuk ke dalam ruangan.
"Ini, Ma," ucap Alpha sembari menyodorkan sebungkus nasi lemak, dan sebotol air mineral.
Kaylee mengerenyitkan dahinya heran apa iya tidak salah dengar? Sementara Olivia dan yang lainnya saling pandang, dengan menahan tawa mereka.
"Ma?" tanya Kaylee dengan dahi berkerut lalu. Ia menerima bungkusan nasi tersebut dengan muka cengo.
"Iya, Mama," ujar Alpha polos
"Enggak salah?" tanya Kaylee
"Enggak." Alpha menggelengkan kepalanya
"Kenapa, lo panggil Mama?"
"Karena hmm...." Alpha berpikir sejenak, sementara Olivia, dan yang lainnya mendengar dengan tawa yang ditahan sedari tadi.
Flash back on
Alpha dan teman-temannya berjalan ke arah ruang UKS untuk memberikan makanan tersebut kepada Kaylee. Saat hendak menuju ruang UKS Alpha menghentikan langkahnya, dan membuat semua temannya mengerutkan dahinya.
"Kenapa, Al?" tanya Olivia
"Di kelas ada orang ?" tanya Alpha
"Tadi sebelum kita pergi dari kelas masih ada Chika, Johan, Azwar, Ismi, sama Ghea sih," ujar Rafa
"Gue ke kelas dulu."
"Ngapain?" Juna mengerutkan dahinya heran
"Ngambil ponsel gue ketinggalan di laci meja gue. Gue lupa ambil, lo terserah mau nunggu di sini, atau duluan ke sana," pungkas Alpha, lalu ia berlari ke arah kelas untuk mengambil ponselnya.
Semua temannya terdiam dengan mulut yang terbuka tanpa menyadari kalau Alpha sudah tidak ada di hadapan mereka.
"Lo yakin itu, Alpha?" tanya Bagas pada Rafa. Rafa menggeleng kepalanya dengan muka cengonya.
"For the first time seorang Alpha berbicara dengan cukup panjang," ujar Alby sembari bertepuk tangan kagum dan ikuti sebuah anggukan oleh Rafa, Juna, dan Bagas.
"Woyy, lo kok malah pada bengong sih?" tanya Olivia dengan nada sedikit tinggi.
"Diem, lo kayak lo enggak bengong aja," cibir Juna.
"Jadi, gimana nih? Kita tunggu Alpha atau duluan ke ruang UKS," tanya Carisa
"Ruang UKS," jawab Bagas dan semuanya mengangguk setuju.
"Tapi, tunggu dulu. Makanan untuk Kay?" tanya Olivia yang lebih dulu sadar.
"Sama Alpha," ujar Rafa
KAMU SEDANG MEMBACA
ALKAY [END]
אקראיFollow dulu sebelum membaca !!! Update setiap hari jika tidak ada kendala "Kay, gue belum selesai ngomong," tukas Alpha, dan membuat Kaylee langsung mengalihkan pandangannya ke arah Alpha yang sedang berdiri dihadapannya. "Ya udah cepetan selesaika...