53.MLYL🎀 Kotak misterius

77 14 34
                                    

Ressi pov

Seminggu berlalu, tapi hubungan gue sama All tak kunjung membaik. Gue sudah meminta maaf, lakuin sesuatu agar All luluh. Tapi tidak sama sekali meredahkan kemarahan All. Bahkan All sekarang jadi jarang pulang. Ia lebih sering menginap ditempat sahabatnya. Gue tahu karena Anjel, Kia dam Dara sering bilang kalau All menginap di tempat pacanya.

Seperti malam ini, gue lagi lagi tidur sendiri. All menginap di apartemen Zion. Baru saja Kia menelepon dan bilang kalau All ada di apartemen kekasihnya. Ponsel gue yang berada di atas nakas berdering.

Terterah disana nama 'mommy' segera gue angkat teleponnya.

"Assalamualaikum," salam mommy. Suaranya sarat akan kesedihan yang berusaha ditutup dengan suara riang mommy.

"Waalaikumsalam, " jawab gue.

"Kamu lagi apa? " tanya mommy.

"Lagi gak ngapa ngapain kok mom. Kenapa? "

"Gakpapa, mommy cuma kangen aja. Kamu udah jarang main kerumah. " ujar mommy.

"Maaf, Ressi sama All lagi sibuk sibuknya sekolah, kan bentar lagi mau ujian mom. " ujar gue.

"Suamimu mana? " tanya mommy. Gue jadi gelagapan sendiri. Ingin rasanya gue jujur dan menceritakan semua masalah gue sama All. Tapi, ini rumah tangga gue dan harus gue yang menyelesaikannya. Karena bagaimana pun juga, masalah ini timbul karena gue.

"Sii! Kok diam? "

"Eh, enggak kok mom. All lagi kerumah temennya mau minjam buku katanya. " alibi gue. Tapi tidak sepenuhnya bohong karena memang benar All pergi kerumah temannya.

"Oh gitu. Bilangin sama All, gak baik ninggalin istri malam malam begini. Apa lagi kamu sendirian kan diapaeteman?"

"Um.. Iya mom, nanti Ressi bilangin. Ohya, daddy mana? " tanya gue.

"Biasa, selingkuh! "

"Hah? Selingkuh?! Kok mommy tenang tenang aja?! " terdengar gelak tawa dari seberang sana.

"Selingkuh sama kerjaannya lah. Mana berani daddymu selingkuh Sii! "

Gue bernafas lega. Sunggu gue takut. Takut mempunyai ibu tiri, apa lagi sifatnya seperti ibu tirinya bawang putih. Kan gak banget. Eh, astagfirullah! Gue mikir apa sih?!

"Besokkan libur. Ajak All main kerumah." pinta mommy. Apa All mau? Memikirkannya saja sudah membuat gue pusing mengingat hubungan gue yang tak kunjung membaik dengan All.

"Iya mom. " sahut gue.

"Yaudah, mommy tutup dulu. Assalamualaikum! "

"Waalaikumsalam."

*****

(20:20)

Ting tong

Suara bel pintu mengalihkan atensi gue yang sebelumnya fokus pada acara tv. Sedikit rasa takut menghinggapi gue. Siapa yang datang malam malam begini? Apa mungkin All? Oh tidak mungkin.

Dengan ragu gue membuka pintu, dan. Tidak ada siapa siapa. Apa maksudnya ini? Apa hanya orang iseng saja? Melihat kanan kiri juga tak menemukan siapa pun.

Saat ingin kembali masuk, mata gue tak sengaja melihat sebuah kotak berukuran sedang tepat disepan kaki gue. Dengan ragu gue mengambilnya dan membawanya masuk.

"Buka apa enggak ya? " tanya gue entah pada siapa. Kalau dibuka, gue takut isinya bom atau semacamnya yang berbahaya. Tapi, kalau tidak dibuka gue sudah teramat kepo dengan isinya. Apa lagi melihat kotaknya yang menarik dengan warna pink kesukaan gue.

Sudut bibir gue terangkat. "Apa All yang kasih ya? "

"Ah kayaknya gak mungkin! " gue yang bertanya gue juga yang menjawab.

Dengan ragu gue membuka kotak itu. Dahi gue mengernyit dalam. Kebingungan melanda gue. Apa maksudnya ini? Pakaian bayi berwarna pink lengkap dengan bandana dan sepatu bayi yang juga berwarna pink.

Didalam kotaknya juga terdapat sepucuk surat yang juga berwarna pink. Gue mengambilnya dan membacanya. Kerutan didahi gue semakin dalam tatkala membaca isi suratnya.

Untuk sejenak gue ragu apa ini memang ditujukan untuk gue atau bukan. Tapi setelah membaca nama dibawah suratnya membuat gue yakin ini memang dikirim untuk gue. Tapi untuk apa?

"Bunda merindukanmu nak! "

Dari bunda yang selalu sayang Ressi.♥

Otak gue berfikir keras mencari tahu siapa yang telah mengirim ini. Tapi setelah lama berfikir gue tak juga mendapatkan jawabannya.

Hari sudah semakin larut dan kantuk mulai menyerang. Tak lama kemudian, gue sudah berkelana dialam mimpi. Gue tertidur disofa dengan memeluk erat kotak berisi pakaian bayi itu.




******


Ekhemmm....

Udah update lagi nih....

Hayo... Ada yang bisa menebak siapa pengirim kotak itu?.... Haha....

Bau bau konflik sudah tercium nih...

Gimana? Seru ga?

Jangan lupa vote dan comentnya:)

See you next part....

(づ ̄ ³ ̄)づ







TBC







PenulisRR:')
Jumat 20 November 2020 (13:58)

My Love Your Love [Tamat] (Proses Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang