Kedua pemuda yang memiliki usia yang sama tersebut saling melemparkan tatapan tajam.
Di hadapan mereka berdiri seorang pria yang menatap keduanya dengan tidak kalah tajam.
"Jika bukan karena ide bodohmu kita tidak akan terlambat"
"Aku?!" Seru pemuda bersurai kelabu tersebut.
"Tentu saja, kau yang mengusulkan untuk menggunakan portal agar kita tidak terlambat"
"Lantas kenapa kau mengikutiku huh?" Tunjuknya kepada sang sahabat.
Pemuda bersurai biru tersebut menoleh dengan perlahan, berusaha menjaga keseimbangan tubuhnya.
"Agar aku tidak terlambat tentu saja"
"Kau menyebalkan Jimin-ah" Taehyung mendengus keras, pemuda itu berusaha untuk membuat pergerakan sekecil mungkin agar tumpukan buku yang berada di atas kepalanya tidak terjatuh.
"Kalian masih bisa bertengkar setelah aku berikan hukuman?" Kini pria yang berada di hadapan mereka yang angkat suara.
Kedua pemuda tersebut menatap sang guru yang kini tengah bersedekap dada di hadapan mereka.
"Ssaem~ aku mohon maafkan kami" Rengek Taehyung yang berusaha membuat suaranya terdengar selucu mungkin.
"Tae benar, kami berjanji tidak akan terlambat lagi" Kini ganti Jimin yang membujuk sang guru dengan wajah manisnya, kedua mata kecil itu bahkan mengerling kecil.
"Rayuan kalian tidak akan mempan" Trixy menatap kedua murid nakal yang tengah menerima hukuman darinya.
Kedua pemuda itu saat ini tengah berdiri di atas Sebongkah batu dengan menggunakan sebelah kaki, di atas kepala mereka terdapat beberapa buku bersampul tebal.
Hukuman konyol yang terlihat lucu dan mampu membuat siapa pun tertawa geli ketika melihat posisi mereka berdua.
"Jika sampai buku-buku itu terjatuh, hukuman kalian akan bertambah" Trixy melangkah meninggalkan kedua pemuda yang masih merengek tersebut.
Beberapa saat setelah kepergian Trixy, Jungkook dan Namjoon mendekat menghampiri mereka berdua.
"Apa?!" Gertak Jimin dengan raut masamnya.
Jungkook menatap bingung kearah putra Poseidon tersebut. "Memangnya aku kenapa?" Tanya pemuda itu dengan bingung, bahkan dia tidak melakukan apapun.
"Kau akan mengejek kami bukan?" Tuduh Taehyung.
Jungkook menatap Namjoon dengan tatapan bertanya yang lucu, seakan tengah menanyakan alasan Jimin dan Taehyung memarahinya.
Namjoon menghela napas panjang dan kemudian menepuk puncak kepala Jungkook.
"Jangan lampiaskan kekesalan kalian kepada Jungkook, kalian yang berbuat kesalahan sedangkan dia tidak tahu apa-apa" Nasihat Namjoon kepada dua maknae line tersebut.
"Tapi wajahnya itu menyebalkan, dia seperti akan mentertawakan kami" Sungut Jimin.
Namjoon menoleh dan menetap Jungkook. "Wajah selucu ini kau sebut menyebalkan?" Putra Ares tersebut terkekeh kecil.
Jungkook mengerjap dan kemudian menatap Namjoon dengan penuh binar, "sepertinya aku mulai mengidolakan dirimu hyung" Ujar pemuda itu dengan raut wajah seriusnya.
Kini ganti Namjoon yang mengerutkan dahinya. "Apa?" Tanya pemuda itu.
"Aku akan menjadikan dirimu sebagai role mode ku" Ucap Jungkook dengan bersungguh-sungguh.
KAMU SEDANG MEMBACA
King of Demigod : Map Of The Hidden World
FantasyAdalah tugas seorang Kim Taehyung sebagai King of Demigod untuk menemukan dunia di mana para Demigod dapat hidup dengan tenang tanpa perlu memikirkan perseteruan dengan para manusia. Adalah tugas keenam sahabat sang Raja untuk selalu menemani dan b...