36(menentukan jalan)

533 111 0
                                    

"Jangan pernah berani untuk melukai mereka" Kedua manik mata Taehyung berpendar terang dengan tubuh yang telah di kelilingi oleh kilat berwarna biru.

Peter bertepuk tangan. "Apakah kekuatan Raja kecil kita mulai bangkit?" Ia menaikkan sebelah alisnya, menatap remeh kearah Taehyung tang tampak mengepalkan kedua tangannya dengan erat.

Taehyung menggeram dan kemudian kembali melesat, ia melayangkan tinjuan nya kepada dua orang pria yang mencekal tubuh Jungkook, membuat kedua tubuh itu tumbang ke atas tanah.

Bahkan pedang yang tadi di gunakan oleh Dave juga sudah hancur menjadi debu akibat perbuatan Taehyung, tampaknya putra Zeus itu akan kembali lepas kendali jika terus dibiarkan.

Peter bersiul, dan kemudian dari kegelapan muncul segerombolan orang lengkap dengan senjata yang berada di masing-masing tangan mereka, cursed weapon, begitu para demigod mengenalnya. Senjata-senjata itu di ciptakan oleh para penyihir dan ahli ilmu hitam dengan berbagai mantra terlarang, mereka digunakan oleh para penghianat untuk memberontak dari kekuasaan milik para dewa dan dewi.

"Brengsek! Dari mana mereka mendapatkan itu semua?!" Maki Seokjin yang mengetahui seberapa berbahayanya musuh mereka saat ini, ia semakin menuntun Jimin serta Hoseok mundur menjauh dari sana.

Tidak jauh dari mereka bertiga Yoongi tampak membantu Namjoon yang terluka cukup parah.

"Bukankah sangat menyenangkan ketika memiliki pasukanmu sendiri Kim Taehyung?"

Taehyung menggeram ketika mengenali wajah-wajah dari pasukan Peter tersebut. Mereka adalah demigod yang menghilang dari zecaorus.

"Mari kita sama-sama menyaksikan, bagaimana seorang Raja melawan rakyatnya sendiri" Peter menyandarkan tubuhnya pada sebatang pohon dan menyulut sebatang rokok. "Sungguh tontonan yang sangat menarik" Ia menghembuskan asap dari sela bibir tipisnya dan kemudian tersenyum licik.

Sekali lagi Taehyung menggeram dan kemudian mengeluarkan pedang petir miliknya, kemudian sebuah tepukan halus ia rasakan pada pundaknya.

"Bukankah sudah aku katakan untuk tidak melakukan segalanya sendirian, hyung" Taehyung menoleh dan mendapati Jungkook serta Yoongi sudah berdiri di sebelahnya lengkap dengan senjata mereka masing-masing.

"Kau fokus lah pada Peter, biar aku dan Jungkook yang menghadapi mereka semua" Ucap Yoongi tanpa mengalihkan pandangannya.

Taehyung mengangguk kecil dan mulai melangkah maju bersama dengan Jungkook dan Yoongi. Jauh di belakang mereka empat pemuda lainnya tampak menatap pertarungan tidak seimbang itu dengan cemas.

"Mereka tidak akan bisa mengatasi semua itu hanya dengan bertiga" Namjoon berusaha menahan sakit pada lengan kirinya dan berniat membantu.

"Urusanmu denganku belum selesai Kim" Dave telah berdiri menjulang di depan Namjoon.

"Dave" Namjoon menatap sedih kearah pemuda itu, sosok yang berdiri di hadapannya saat ini bukan lagi Dave yang ia kenal.

"Kita selesaikan semuanya di sini, detik ini juga" Ucap Dave dan kemudian berlari menerjang Namjoon.

"Namjoon hyung!"

*****
Taehyung, Yoongi dan Jungkook tampak sedikit kewalahan menghadapi pasukan milik Peter. Dengan senjata-senjata itu membuat pasukan Peter tak ubahnya menjadi monster dan menyerang dengan membabi buta. Di tambah dengan jumlah mereka yang kalah telak, jelas pertandingan ini tidak dapat di katakan imbang dari sisi mana pun.

"Shit..! Haishh.." Jungkook mengumpat ketika harus menahan tebasan pedangnya, ia hampir saja menebas leher seorang demigod yang ia ketahui bernama Alan, putra dewa Arae.

King of Demigod : Map Of The Hidden WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang