9. Vacation

1.8K 248 8
                                    

Met Baca

*
*
*
*

Angin pagi menjelang siang berhembus menerbangkan surai tebal milik Soobin.

Sesuai rencana yang dia buat bersama teman-temannya, hari ini mereka akan berlibur ke sebuah taman bermain besar di kota Rico Rouse.

Yang menurut selebaran sedang mengadakan festival penyambuta musim gugur.

Soobin pergi bersama keempat sahabatnya ditambah Lia dan lima sahabatnya juga. Diantaranya ada Beomgyu, Taehyun, Hueningkai, dan Jisung. Lia bersama Lucy, Ryujin, Chaeryeong, Yuna, dan teman satu kelas Yuna yaitu Wonyoung.

Merka berangkat menggunakan dua mobil, milik Beomgyu dan milik Soobin.

Di mobil Beomgyu ada Beomgyu, Ryujin, Taehyun, Chaeryeong, dan Lucy juga supir karena Beomgyu tidak diperbolehkan menyetir sendiri oleh sang ibu, masih kecil katanya. Di mobil Soobin ada Soobin sendiri yang menjadi sopir, Lia, Yuna, Hueningkai, Jisung, dan Wonyoung.

Perjalanan dipenuhi dengan semangat pada awalnya, namun karena letak taman bermain yang berada jauh di pusat kota membuat perjalanan cukup jauh hingga memakan waktu sekitar 3 jam.

Begini, rumah mereka memang berada di daerah perkotaan. Berada di distrik inti, namun letak rumah mereka berada jauh dari titik pusat kota. Ibaratnya kalian tinggal di Jakarta, di Jakarta pusat, namun Jakarta pusat memiliki beberapa desa dan kabupaten bukan?

Ya, jadi begitu!

Sekarang kita menilik ke kondisi di dalam mobil Beomgyu.

Lucy duduk diam disebelah kursi supir seraya memandangi jalanan yang yah lumayan indah. Dengan gumpalan awan yang berbentuk lucu juga pepohonan yang tumbuh dipinggir jalan, tak jarang membuat Lucy mengeluarkan ponselnya untuk mengabadikan momen.

Dibelakangnya ada si kembar Park yang sedang beradu mulut. Siapa lagi kalau bukan Park Beomgyu sang kakak yang bertengkar dengan Park Chaeryeong sang adik.

Ditemani Ryujin yang duduk disamping Chaeryeong yang menatap mereka pusing.

Sedangkan Taehyun tertidur rebahan menguasai kursi belakang yang ditambah bantal dibawakan oleh ibunya sebelum pergi.

"Ya! Kalian bisa diam tidakkk?" geram Ryujin menarik Chaeryeong sedikit memberi jarak dengan Beomgyu.

"TIDAK!!" kompak Beomgyu dan Chaeryeong bersamaan seraya menolehkan pandangan pada Ryujin. Ryujin sendiri tersentak dan segera mengelus dadanya.

Lucy yang anteng memandangi luar jendela pun ikut tersentak dan menoleh kan pandangan ke arah belakang.

"Haisss," Ryujin beranjak menggeser Chaeryeong dan duduk diantara anak kembar tak seiras itu. "Diam atau ku lempar kalian keluar," lanjutnya dengan melipat tangan didada.

"Tapi ini mobil ku!" protes Beomgyu tidak terima.

"Ini masih mobil ayah!" koreksi Chaeryeong dengan nada judes menatap tajam kearah Beomgyu sekilas kemudian memalingkan pandangan pada pinggir jalan.

"Hahahaha," kekeh Taehyun garing dari belakang dengan mata yang masih terpejam. Bagaimana bocah itu bisa mendengar percakapan kakaknya padahal telinganya tersumpal earphone.

Lucy dan Ryujin saling berpandangan dan menggeleng bersamaan.

Oke mari kita mengintip dalam mobil Soobin. Ini beneran mobil Soobin ya bukan kaya Beomgyu yang masih mobil ayah :v

Di kursi tengah dikuasai oleh Hueningkai dan Yuna yang nampak tenang terlelap dalam buaian. Saling bersandar dengan begitu menggemaskan.

Di kursi belakang ada Jisung dan Wonyoung yang terlihat akrab karena mereka merupakan sahabat kecil. Mereka juga berbagi earphone dan mendengarkan musik bersama dengan menggemaskan juga.

Shit! Psycho!  [YeonJi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang