EGOIS 💢NAKAMOTO YUTA ✔

46

EGOIS 💢 MUSIM DUA

💚💚💚💚💚

Shirin terisak sangat keras, sambil memegangi dadanya, ia terus meneteskan air matanya.

Ia telah berada di rooftop flat-nya, dengan Dahyun yang kebetulan datang ke apartemen Yuta bersama Jaehyun, tadi.

Dahyun sangat marah mendengar cerita dari Shirin, Mina benar-benar sudah kelewatan. Rasanya ia ingin menendangnya sampai Jepang.

"Nangis aja yang kenceng, keluarin semuanya." Ia mengelus punggung Shirin yang semakin terisak sampai dadanya sesak dan badannya gemetar.

"Nggak nyangka gue... Yuta seanjing itu." Jaehyun yang duduk dipojok menimpali.

Dahyun tak berhenti mengelus punggung Shirin untuk membuat dia sedikit tenang dengan tatapan lembutnya.

"Putusin ajalah, Rin orang kayak gitu. Makan hati mulu adanya." Jaehyun berucap, yang membuat Shirin langsung terdiam dan langsung terpikir janin di dalam perutnya.

Ia sedikit mengelus perutnya dan mengusap air matanya.

Niat akan memberitahu bahwa ia hamil, ia urungkan melihat kelakuan Yuta yang seperti itu dibelangnya.

Ia tak tahu harus apa sekarang. Tak mungkin ia memberitahu orang tuanya.

"Udah nangisnya? Turun, yuk. Kayaknya mau hujan deh." Ajak Dahyun sambil merangkul lengan Shirin.

Shirin hanya diam dan menuruti Dahyun.

Saat turun, Shirin dan Dahyun terkejut melihat Yuta yang sedang berdiri disana.

Membuat langkah mereka terhenti, dan Jaehyun yang berjalan di belakang mereka maju ke depan.

Shirin memejamkan matanya lama sambil mengeratkan genggamannya pada Dahyun, membuat Dahyun mengelus tangan Shirin untuk menenangkannya.