EGOIS 💢NAKAMOTO YUTA ✔

21

EGOIS 💢 MUSIM DUA

💚💚💚

"Jadi kamu tinggal di flat Neo City juga, Rin?!" Tanya Dahyun sambil mengaduk jus mangganya.

"He'em." Jawab Shirin sambil mengunyah burger-nya. "Tapi aku nempatinya besok, masih harus ambil barang yang ketinggalan di rumah." Tambahnya.

"Kalau berangkat bareng aja! Aku di lantai dua nomor duabelas!" Ucap Dahyun semangat.

Shirin tersenyum, "aku lantai tiga nomor tujuh." Tuturnya.

"Oke! Nanti aku main!"

🌱

Sudah hampir sebulan Shirin menjadi mahasiswi. Berangkat bersama Dahyun, pulangpun bersama Dahyun, pokoknya apa-apa sama Dahyun. Karena cuma Dahyun satu-satunya teman yang ia punya disini.

Oh iya, yang paling penting, mereka satu server!

"Jadi ayah aku di mutasi ke sini, terus pindah deh kesini, Day." Jelas Shirin ke Dahyun tentang bagaimana ia bisa pindah ke sini. "Kalau kamu?"

"Aku sendirian kesini, ada saudara, sih. Tapi jauh juga dari UGM. Jadi aku tinggal di flat. Papa sama mama aku ya di Surabaya." Jawab Dahyun setelah menyeruput bobanya.

"Cece-cece Surabaya, nih." Tutur Shirin.

"Iyaaaa..."

"Dek?" Panggil seseorang, membuat kedua gadis ini menoleh, dan semua yang berada di kantin melihat kearahnya, terutama kaum cewek yang juga berbisik-bisik.

"Hm?" Heran Dahyun.

"Kakak?" Ucap Shirin.

"Siapa, Rin?!" Bisik Dahyun, membuat Shirin tersenyum.

"Kak Ten, kakak tingkat kita." Jawab Shirin.

"Iya tau! Tapi kok bisa kesini? Bukannya gedung fakultasnya jauh ya dari sini?" Bisik Dahyun lagi.

"Udah belum bisik-bisiknya?" Tegur Ten, kemudian tersenyum.

"Hehe... maaf, kak. Duduk aja." Ucap Dahyun.

Ya, mereka ada di kantin.

"Kakak ada apa kesini?" Tanya Shirin.

"Mau ketemu kamu." Jawabnya sambil duduk di depan ke dua gadis itu.

"K-ketemu saya?" Gegap Shirin sambil menunjuk dirinya.

Membuat Ten mengangguk.

"Emm... kayaknya aku harus pergi, deh..." ucap Dahyun, sambil berdiri, tapi malah ditarik duduk kembali oelh Shirin tanpa meliriknya, membuat Dahyun kaget. "Lha jancuk." Umpatnya pelan.

"Hehe... ada perlu apa ketemu saya?" Tanya Shirin.

"Mau tanya, besok ada acara nggak?" Tanya Ten, membuat Shirin diam membeku.

Ada apa, nih?

"Duh... aku pergi aja deh ya..." ucap Dahyun, situasinya udah nggak enak buat dia.