21

86.5K 7.8K 710
                                    

Vote,komen,yukk, hihi:)
-

-isokeyy, aim fainn
-

*kalo ada yg typo tandain ya..

🦋🦋🦋

"BALIKIN BUKU GUE, ASEP!"

"Balikin ga? balikin ga? engga lah."

"SIALAN, LO. SINIIN!"

Siapa yang sudah ribut pagi hari? Asep dan Kia lah jawabannya. Asep yang jail, dan Kia yang emosian.

Audrey yang melihat itu mendengus,sebal. "Asep! Kia!" sentak Audrey menunjuk mereka berdua.

Asep dan Kia pun langsung diam.

"Serem ga? Serem ga? Serem lah masa engga," celetuk Asep, segera Asep menyerahkan buku itu pada Kia. Lalu, mereka berdua pun duduk pada tempat masing-masing.

"Bangke, pagi-pagi udah pusing," keluh Audrey memijat kepalanya.

"Neng Aud, jangan marah-marah atuh, nanti cantiknya ilang," goda Fauzan sedikit berteriak. Sontak seisi kelas tertawa.

Audrey menatap sinis Fauzan. "Gandeng sia!" Dibalas kekehan geli, oleh Fauzan.

Hanin mengelus bahu Audrey. "Lo kalo pusing, ke UKS aja. Gue izinin," titah Hanin dibalas gelengan oleh Audrey.

"Iya Drey, gue tau lo cape," bujuk Kia, tetap sama, hanya dibalas gelengan oleh Audrey.

"Assalamualaikum, selamat pagi anak-anak."

Semua yang ada dikelas pun langsung duduk sigap.

"Waalaikumsallam,pagi pak."

Dan belajar pun di mulai.

SKIP...

Istirahat pun tiba, Audrey dkk membereskan bukunya kedalam tas.

"Eh ngantin kuy?" ajak Kia menatap Hanin dan Audrey.

"Gue males ke kantin, kalian aja ya," sahut Audrey, terlihat lesu.

Seolah paham mereka bertiga mengangguk. "Lo mau pesen apa, siapa tau lo laper?" tawar Kia.

"Emm, engga ah," tolak Audrey.

"Ihh lo harus ngisi perut lo! Biar ber energi!" seru Kia dibalas anggukan setuju oleh Hanin.

"Yaudah, terserah kalian deh," ucap Audrey.

Mereka bertiga mengangguk dan keluar kelas.

Kini, yang ada dikelas hanya 3 orang, Audrey, Nancy, dan Febri. Hening, yang satu membaca buku, yang satu tidur.

"Yuhuu epribadeh!" seru Fauzan saat memasuki kelas, dibalas decakan kesal oleh mereka bertiga.

"Hehe, sorry."

Fauzan mendekat pada Audrey, dan duduk dibangku orang lain. Otomatis berhadap-hadapan dengan Audrey.

"Apa lo?" ketus Audrey dibalas cengiran oleh Fauzan.

My Math Teacher, My Husband [Sudah terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang