WIMY - 30

25.7K 1.9K 82
                                    

"Lily udah sekolah lagi, berangkatnya juga bareng Atha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lily udah sekolah lagi, berangkatnya juga bareng Atha." Theea menanggapi info dari Vava dengan membulatkan mulutnya. Ternyata sepupu Atha sudah sekolah kembali, berarti kondisi psikis gadis berjilbab itu sudah membaik. Syukurlah. " Lo gak apa-apa, Ya?" tanya gadis imut itu memandang Theea penuh tanya.

"Aman kok gue, kenapa?"

"Lo gak cemburu denger Atha berangkat bareng sepupunya itu?" tanya Vava penasaran.

Mendengar kalimat Vava membuat Theea menghembuskan napasnya. "Biasa aja sih."

"Lah? Lo beneran suka gak sih sama Atha? Lempeng banget tampang lo denger gebetan lo berangkat bareng cewek lain?" Vava menatap gemas sahabatnya itu.

"Ya emang gue harus gimana, anjir? Lo mau gue labrak si Lily? Yang ada Atha makin illfeel sama gue. Lily itu sepupu Atha, dan Atha gak ada rasa ke dia," jelas Theea sedikit ngegas.

"Lo tau dari mana Atha gak ada rasa sama Lily?"

"Dia sendiri yang bilang kok."

"Lo tau gak sih, Atha sampe nganterin sepupunya itu ke kelasnya."

"Masalahnya di mana sih, Vava? Menurut gue wajar-wajar aja sikap Atha ke Lily begitu, karena kejadian beberapa waktu lalu buat Lily trauma. Dan, Atha sebagai sepupunya akan ngelakuin apapun buat Lily nyaman lagi sekolah di sini." Theea bangkit setelah mengucapkan kalimat itu. "Udah deh, lo jangan bikin setan di otak gue muncul pagi-pagi, berabe entar urusannya."

"Lo mau ke mana, woi?" teriak Vava saat Theea berlalu keluar kelas. "Gue ikut!"

"Toilet," balas Theea ikut berteriak. "Di situ aja, tunggu Zia sama Kalista."

Namun bukannya ke toilet, Theea malah nyasar ke kelas Atha. Gadis berambut pirang itu tersenyum senang melihat keberadaan sang gebetan di bangkunya. Tanpa menghiraukan tatapan teman-teman sekelas Atha, Theea berlalu masuk menghampiri sang pujaan hati.

"Morning calon masa depan," sapa Theea membuat Atha langsung mendongak menatapnya. Tidak ada Rival di samping cowok itu. "Serius amat mantengin Hp, lagi ngapain sih?" tanyanya duduk di kursi kosong di depan meja Atha.

"Lo ngapain ke sini?" tanya Atha mengabaikan sapaan dan pertanyaan Theea. "Rival belum dateng."

"Dih, kok gitu ngomongnya? Gue ke sini mau ngapelin lo tau!" gerutu gadis itu tidak terima. Atha menanggapinya dengan dengusan lirihnya. "Lily udah sekolah ya, Tha?" tanyanya basa-basi.

"Udah."

"Berangkatnya bareng lo?"

"Iya."

"Jujur banget jawabnya," cibir Theea kesal. "Bohong dikit kek, buat jaga perasaan gue."

"Gak baik bohong terus."

Theea mencebik mendengarnya. "Dia udah gak trauma lagi?"

"Masih, dikit."

When I Met You [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang