WIMY - 46

25K 1.8K 270
                                    

"Theea beneran gak apa-apa? Matanya bengkak lho, mau Umma kompresin pake air es?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Theea beneran gak apa-apa? Matanya bengkak lho, mau Umma kompresin pake air es?"

Theea menggeleng pelan menanggapi pertanyaan Umma Nadia. Gadis itu kini berada di rumah Atha dan akan menginap sesuai perintah cowok itu. Awalnya Theea bersikeras menolak, namun Atha mengatakan jika ada sosok misterius yang mengintainya. Karena takut terjadi apa-apa, Theea tidak bisa menolaknya.

"Gak apa-apa kok, Umma. Nanti juga baikan. Maaf ya Umma, Theea ngerepotin Umma. Theea gak enak nginep di sini, Atha jadi nginep di rumah El," ujar gadis itu merasa bersalah.

Umma Nadia justru mengelus puncak kepala Theea dengan lembut. "Umma justru seneng kalo Theea mau nginep di sini. Lagipula ini untuk keselamatan Theea kan, Umma juga gak akan biarin Theea pulang ke rumah dan gak ada yang jagain."

Theea terenyuh. Tatapan hangat Umma Nadia mengingatkannya pada sang Mama yang masih berada di Kanada dan dua hari lagi akan pulang kembali ke Indonesia bersama Papa dan Omanya.

"Ayo, Umma anterin ke kamar tamu. Theea langsung istirahat ya, kalau butuh apa-apa ketuk aja pintu kamar Umma yang gak jauh letaknya dari kamar Theea. Kalau laper tau haus langsung cari ke dapur aja, gak perlu sungkan. Anggap rumah sendiri ya, sayang?"

Theea mengangguk mengikuti lmgkah Umma Nadia menuju kamar tamu.

***

Orang gila
Hai, sayang.
Gue kangen.
Gue mau ketemu lo.

Theea
Sinting!
Gue emg ngangenin,
tapi sorry to say, gak level ketemu mantan, apalagi sejenis lo.

Orang gila
Tapi lo harus mau, sayang.
Lo gak mau kan sepupu kesayangan Atha gue mainin?

Orang gila
Jangan mcm-mcm lo, brengsek!
Jgn bawa-bawa Lily.

Orang gila
Makanya turutin kemauan gue.
Gue bisa lakuin apa aja ke cewek yg lagi sekarat itu.
Ngerti kan maksud gue?

"Sakit jiwa!" Theea mengumpat kasar. "Gak punya otak banget sih nih orang!" Gadis itu meremas frustrasi rambutnya lalu mengacaknya kasar.

Theea
Lo bisa stop gak sih bikin hidup gue gak tenang?
Hilangin obsesi lo ke gue, Dri.
Kita udh putus dari lama.

Orang gila
Hidup lo bakal tenang kalo lo balik ke gue.
Ya, gue emg terobsesi sama lo, sama tubuh lo.
Gue gak pernah nerima keputusan sepihak yg lo ambil.
Sekali lo masuk dalam hidup gue, gak akan gue biarin lo lepas.

When I Met You [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang