Ketika aku sudah memilih diantara dua pilihan sulit, kembali lagi Kau datangkan satu pilihan yang membuatku meragu.
Ya Tuhan...
Ijinkan aku menjalani pilihan pertamaku dan kuatkan hatiku untuk setiap hasil yang akan aku dapatkan di kemudian hari...Bukan, bukan karena pilihan keduamu atau mungkin petunjuk atau mungkin juga jawaban atas doaku selama ini tidak sesuai dengan harapanku...
Tapi, aku hanya tidak ingin menjadi pribadi yang plin-plan dalan mengambil keputusan——aku hanya berharap Engkau meridhoi apapun jalan yang aku ambil dan ingatkan jika jalan yang aku ambil akan membawaku untuk menjauhiMu...
Kuatkan aku dan teguhkan aku dalam memilih dan mengambil keputusan. Dan libatkan aku dalam setiap keputusan yang Kau ambil untukku, Ya Tuhan...
Aku hanya dapat berpasrah dan memohon untuk setiap ujian dan cobaan agar hal itu tidak membuatku mempunyai alasan untuk menjauhi diriMu, tapi menjadi alasan untukku semakin mendekatkan diri kepadaMu.
5:21 AM
Manusia yang sedang gelisah
Senja
KAMU SEDANG MEMBACA
Whelve
PoetryTulisan-tulisan klise yang datang pada saat yang tidak tepat, dan terlintas begitu saja. Ungkapan hati yang sudah hitam, gelap dan tak ingin seorang pun tahu apa yang ia rasakan, kecuali dari tulisan diam-diam. 𝐾𝑎𝑚𝑢 𝑠𝑒𝑙𝑎𝑙𝑢 𝑎𝑘𝑎𝑛 𝑎𝑑𝑎...