Happy Reading 💖
.
.
.
.
.
.
.
"Lisa-ya! Bangun, kau akan mengantarku kan hari ini" ucap Rosé yang sudah rapi dengan pakaian semi formalnya.
"Iya, Sayang. Aku pasti akan mengantarmu" sahut Lisa yang mulai bangun dari tidurnya.
"Cepat mandi. Aku bisa terlambat nanti"
"Jam berapa sekarang?" tanya Lisa.
"Jam 7" jawab Rosé sambil berjalan keluar kamar.
"Hah? Ujiannya kan jam 9, masih lamaaa" rengek Lisa.
Walaupun Lisa merengek, ia tetap bangkit dari kasurnya dan pergi mandi. Selesai mandi dan berpakaian, Lisa pergi menuju meja makan yang sudah pasti ada Rosé disana.
"Sarapanmu" Jennie meletakkan sepiring makanan dihadapan Rosé dan ikut duduk di meja makan dengan segelas teh hangat miliknya.
"Terimakasih, Eonni" ucap Rosé yang dibalas dengan senyuman hangat dari Jennie.
"Sarapanku mana?" tanya Lisa yang baru datang dan langsung mendudukkan dirirnya di sebelah Rosé.
"Cih! Manja!" ketus Jennie. Walaupun begitu, Jennie tetap bangkit dan mengambilkan Lisa sarapan.
"Hehe, terimakasih Eonni" ucap Lisa dan mulai menyantap sarapannya.
Lisa dan Rosé menyantap sarapannya dengan tenang, sementara Jennie memperhatikan kedua adik kesayangannya itu sambil sesekali menyesap teh hangatnya.
"Rosie, kau sedikit pucat" ucap Jennie.
Lisa yang mendengar itu langsung menghentikan makannya dan melihat Rosé untuk memastikan keadaannya.
"Aku baik-baik saja" kata Rosé yang paham dengan tatapan Lisa.
"Apa kau yakin?" tanya Lisa.
"Tentu saja. Aku benar-benar tidak apa-apa" jawab Rosé, ia tidak berbohong.
Lisa menganggukkan kepalanya dan kembali melanjutkan acara sarapannya.
Pukul 08.00 mereka berangkat menuju kampus tempat dilaksanakannya ujian. Perjalanan yang cukup memakan waktu membuat mereka berangkat jauh lebih awal, butuh sekitar tiga puluh menit untuk mereka sampai ditempat tujuan.
Sesampainya di sana mereka segera mencari ruangan tempat Rosé ujian. Sambil mencari ruangannya, mereka melihat-lihat sekeliling. Tak butuh waktu lama untuk mereka bisa menemukan ruangan tempat Rosé ujian.
Berhubung ujian dimulai 30 menit lagi, Lisa dan Rosé duduk di bangku yang ada di depan ruang ujian tersebut. Selama mereka duduk dan menunggu banyak pasang mata yang diam-diam melirik kearah mereka, tepatnya mereka curi-curi pandang pada Lisa.
Seperti biasanya, Lisa hanya memasang wajah datar dengan tatapan dingin karena ini tempat umum. Ia akan merubah semua ekspresi wajah dan sifatnya ketika ditempat umum apalagi ramai seperti sekarang.
"Lisa, 15 menit lagi ujiannya mulai. Aku akan masuk" ucap Rosé.
"Nde. Semangat! Kau pasti bisa!" bisik Lisa.
Rosé menganggukkan kepalanya dan memberikan senyum tipis pada Lisa sebelum ia masuk dan meninggalkan Lisa sendirian di bangku tersebut.
Didalam ruang ujian, Rosé masih menunggu hingga waktunya tiba. Ia menunggu sambil mengingat-ingat materi yang telah ia pelajari sebelumnya.
Tak lama berselang, dua orang pengawas masuk ke ruangan. Mereka memperkenalkan dirinya dan membacakan beberapa peraturan selama ujian berlangsung.
Setelahnya, mereka mulai membagikan soal serta lembar jawaban pada masing-masing peserta ujian.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fallin' All in YOU II CHAELISA
FanfictionSeorang remaja tertutup dan memiliki sifat yang dingin bertemu dengan gadis pindahan yang baru masuk ke kelasnya. Siapa sangka gadis baru tersebut dapat membuatnya jatuh cinta dan mengubah dunia seorang Lalisa Manoban. Start : December, 16 2020 End...
