Don't forget to Vote an Comment 😊
Happy Reading 💕💕
"Memang seharusnya kau tidak disini Rosé!!" Bobby berteriak sambil berjalan kearah Rosé.
Bugh!
Sebuah pukulan mendarat di pelipis Bobby, Lisa melayangkan tinjuan yang cukup keras pada Bobby.
Semua yang berada di ruangan itu dibuat terkejut oleh tindakan Lisa. Mereka tidak menyangka Lisa akan sampai memukul Bobby.
"Cukup Bobby!! Kau tidak boleh berteriak kepadanya seperti itu!!" Teriak Lisa tepat di depan wajah Bobby.
Tatapan Lisa sangat tajam, bahkan Rosé bisa melihat kilatan amarah pada matanya. Rosé sangat ketakutan melihat amarah Lisa yang meluap-luap.
"Berhenti Lisa" Ucap Jennie yang panik.
Lisa tidak mendengarkan ucapan Jennie, emosinya sudah memuncak sekarang. Dengan gerakan cepat Lisa menarik kerah seragam Bobby dan siap melayangkan pukulannya pada wajah Bobby.
"Lisa cukup. Jangan lakukan itu. Memang seharusnya aku tidak disini" ujar Rosé dengan suara yang bergetar berusaha menahan tangisnya.
Sedangkan tangannya menahan tangan Lisa sekuat tenaga agar Lisa tidak memukul Bobby lagi.
Lisa menoleh saat mendengar suara Rosé. Dilihatnya mata Rosé yang berkaca-kaca dan memerah, siap menumpahkan air mata yang menggenang di pelupuk matanya.
Lisa melepaskan cengkraman tangannya pada kerah baju seragam Bobby. Dan beralih memegang tangan Rosé yang menahan tangannya.
"Hei, jangan menangis Chaeng. Ini bukan salahmu" ucap Lisa berubah lembut.
"Lisa, kau sudah kelewatan" ujar Hanbin yang berjalan dari arah dapur.
"Kau juga berlebihan Bobby" lanjut Hanbin, dan duduk di sofa dengan santai seolah tidak terjadi apa-apa.
"Mianhae, aku tidak menyangka akan jadi seperti ini" ujar Jennie merasa bersalah.
"Apa maksudnya ini?" Tanya Lisa, masih tersirat kemarahan pada suaranya.
Flashback
"Kita akan ke markas kan saat pulang sekolah?" Tanya Lisa.
"Iya, seperti biasa. Memangnya kenapa?" Kata Bobby.
"Tidak, hanya memastikan saja" Jawab Lisa.
Lisa berniat mengajak Rosé ke markas mereka. Ia ingin Hanbin dan Bobby berkenalan dengan Rosé. Lisa yakin Hanbin dan Bobby senang mempunyai teman baru, setelah sekian lama mereka selalu berlima.
Rosé pun menerima ajakan Lisa, karena Lisa bilang akan bersama Jennie dan Jisoo eonni juga.
"Eonni aku mengajak Rosé untuk ikut ke markas" kata Lisa pada kedua eonninya. Mereka sedang di toilet sekarang.
"Kau sudah memberi tahu Bobby dan Hanbin?" Tanya Jennie.
"Aku tidak akan memberitahunya, eonni. Biar jadi kejutan, hehe" ujar Lisa dengan cengiran lebar.
"Kau ini sebenarnya kenapa sih Lisa? Kau aneh sekali akhir-akhir ini" Tanya Jisoo.
"Aku biasa saja eonni. Tidak ada yang aneh dari diriku. Ya kan Jennie eonni?" Tanya Lisa yang meminta pembelaan dari eonni kesayangannya itu.
"Sebenernya kau sedikit berubah Lisa" jawab Jennie.
"Ani-ya, aku biasa sajaaaa" kata Lisa
KAMU SEDANG MEMBACA
Fallin' All in YOU II CHAELISA
FanficSeorang remaja tertutup dan memiliki sifat yang dingin bertemu dengan gadis pindahan yang baru masuk ke kelasnya. Siapa sangka gadis baru tersebut dapat membuatnya jatuh cinta dan mengubah dunia seorang Lalisa Manoban. Start : December, 16 2020 End...