Karena pertanyaan sederhana kyungsoo tadi sehun dibuat tidak bisa tidur. Apalagi sehun tau gadis itu tidur di kamar sebelah dikamar yeri tepatnya. Sehun makin kesal saat dirinya haus dan ingin turun ke dapur ntah dorongan darimana dia malah membuka kamar adiknya,dan diranjang itu terlihat kyungsoo yang tertidur pulas seperti tidak ada dosa. Bodohnya lagi sehun malah masuk berjalan pelan dan melihat wajah sahabat kecilnya itu dari dekat.
"Imut sekali dan lihat bibir itu........
Astaga kau gila oh sehun" batin sehun mulai melawan sepertinya.
Sehun buru-buru keluar dan mengusak rambutnya kasar. Apa yang baru saja terlintas diotaknya sungguh tidak seperti dirinya. Bagaimana bisa dia malah terpesona pada bibir itu.
Dengan rakus sehun meminum air dalam botol berharap bisa menghapus pikiran pikiran liar yang mengganggu. Saat ini dirinya berada didapur dan seperti tidak niat untuk kembali ke kamarnya. Dia tidak mau melewati kamar yeri lagi. Dan otak cerdas nya mulai berfikir mungkin dengan makan sampai kenyang akan membuatnya cepat tidur nanti.
Dengan muka kusut dan membawa keranjang buah sehun melangkah menuju ruang tv mau dipaksa seperti apa sehun benar-benar tidak merasa ngantuk. Akirnya dia duduk dan merebahkan badannya di sofa panjang yang nyaman itu dan tanpa minat mulai menekan-nekan acak tombol remote tv. Sungguh bukan sehun sekali bedagang hanya untuk alasan tak jelas seperti ini. Tangannya mulai meraih buah apel dan memakannya. Masih belum ada reaksi kembali dia meraih buah pisang bahkan dengan asal dia buang kulitnya di lantai. Perutnya sudah mau meledak sekarang tapi matanya blum mau terpejam juga, dengan wajah sendu akirnya dia mulai menontn acara tv. Tapi sial sekali sekarang malah ada adegan sepasang kekasih tengah berciuman. Aishhh.....sial.
Mungkin anak tampan eomma sica ini benar-benar kelelahan setelah begadang semalaman sekarang dia malah tertidur lelap sekali dengan posisi masih duduk bersandar di sofa. Kepalanya sedikit miring dan badannya merosot. Pasti lelah sekali tidur seperti itu.
"Ah.....dia ada disini " ujar kyungsoo setelah menemukan sehun. Kyungsoo sudah panik karena bangun kesiangan tadi, sungguh memalukan kalau sampai sehun bangun lebih awal darinya apalagi saat ini dia sedang menginap dirumah sehun kan. Namun ternyata dia bernasib baik hari ini. Sehun yang kesiangan sudah hampir jam 8 dan sehun masih tertidur pulas tapi aneh sebetulnya kenapa harus tidur di sofa.
Kyungsoo duduk perlahan disamping sehun, pagi ini dia sangat cantik dengan senyum dibibirnya. Dia sudah mandi dan berganti baju dengan meminjam baju yeri ukuran mereka sama. Kyungsoo mengirim pesan dan tentu saja yeri tidak masalah dengan hal itu. Karena dia malas untuk pulang ke rumah, semalam juga dia memakai baju tidur yeri.
Melihat sehun sedekat ini membuat hati kyungsoo berdetak kencang tak terkendali. Bukanya dibangunkan justru sehun menjadi obyek pemandangan bagi gadis mungil itu. Lihat semuanya yang ada pada sehun itu indah dari mata hidung bibir. Wajah kyungsoo semakin dekat semakin serakah untuk menikmati wajah tampan sabahat yang sudah lama berubah peran menjadi pujaan hatinya ini.
"Dia tampan sekali ya tuhan bulu matanya sangat panjang, dan bibir itu......bagaimana rasanya dicium dengan bibir itu" batin kyungsoo penuh damba, bahkan sekarang pipinya merona.
Astaga pikiran apa itu. Kyungsoo memejamkan mata berusaha menguris pikiran-pikiran mesumnya.
"Ohhhh.....matanya terbuka.....dan ada wajahku di matanya" ucap kyungsoo bodoh. Keduanya saling pandang selama beberapa detik. Sama-sama menikmati pemandangan indah dan sama-sama tidak sadar kalau jarak mereka sangat dekat. Bahkan hembusan hangat nafas mereka bisa dirasakan. Sampai.....
Sehun mengerjap, mengumpulkan nyawa. Kyungsoo membeku ditempat.
"Yaakkkkkk......apa yang kau lakukan!!!!!" teriak sehun yang langsung refleks bangun. Kyungsoo kaget juga reflek ikut berdiri. Sehun ikut berdiri menjulang didepan kyungsoo, jarak mereka sangat dekat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Janji Hati (Hunsoo)
FanfictionProlog Kisah Do Kyungsoo yeoja manis yang selalu mencintai Oh Sehun sabahat dan cinta masa kecilnya. Dahulu semua sangat manis Sehun yang selalu ada untuk Kyungsoo kemanapun dan dimanapun mereka akan melakukan apapun selalu bersama. Namun mendadak...