49

192 18 6
                                    


Selamat Membaca ❤️
Jangan lupa di Vote dan Komen Yaa
😊

***

Hampir Tiga hari belakangan ini, Raga tak bisa dibuat tertidur tenang.
Seluruh isi kepalanya hanya memikirkan pernyataan-pernyataan dari Ivan dan Dara waktu itu.
Bagaimana bisa kedua orang tersebut menyalahkan Sang Kakek mengenai kepergian Liris dihadapan Raga.
Tapi Raga sadar terus berdiam diri dengan pemikiran yang penuh kebingungan tidaklah benar. Ia harus mendapatkan tanggapan langsung dari Anthony, Sang Kakek.

Tanpa menunggu, Raga segera bersiap-siap untuk berangkat ke kediaman Anthony. Menggunakan mobil sport hitamnya Raga melaju meninggalkan halaman rumahnya.

Perjalanan menuju rumah Anthony cukup jauh namun Raga terus melaju tanpa berhenti sebentar pun.

" Tuan Raga selamat datang... Tapi maaf Tuan Anthony sedang ada urusan " Info Salah satu penjaga rumah Anthony.

" Udah lama Kakek keluar ? "

" Udah, Sebentar lagi juga balik " Jawabnya Tegas.

" Ok. Saya tunggu di dalam "

" Biar Saya bantu bawakan barangnya" Tawar penjaga rumah Anthony.

" Saya bisa sendiri " Tolak Raga karena barang bawaannya tidak begitu banyak.

Sambil menunggu Kakeknya pulang, Raga sempat membaringkan tubuhnya di kamar. Anthony masih belum tiba, Raga berpindah ke ruang TV untuk menunggu Anthony.

" Wahh kebahagiaan Seorang Kakek Ialah saat Cucu sering mengunjunginya " Sambut Anthony di temani Dua bodyguardnya.

" Hei hei dengar.. Siapkan makanan yang paling mewah untuk Cucu Ku " Teriak Anthony kepada para ART nya.

Raga mematikan Tv nya saat ia telah melihat Anthony di sana.

" Dari kantor ? " Tanya Raga.

" Iya Kakek harus kontrol semua perusahaan. sama seperti kamu lah tapi kakek salut lihat Kamu biarpun sibuk, tetap nyempetin waktu ke sini" Sanjung Anthony kepada cucu laki-lakinya itu.

Raga menerima pujian itu dengan senyuman.

" Raga boleh tanya sesuatu ? "

" Apapun yang kamu mau, silakan " Jawab Anthony.

Anthony memberi kode kepada kedua Bodyguardnya untuk meninggalkan dirinya bersama Raga.

" Apa arti Raga dalam hidup Kakek ? "

" Kamu sangat berharga bagi Kakek. kamu tahu setelah nenek dan liris, Ibu Kamu tiada, nggak ada yang lebih berharga selain kamu Raga. Kakek sangat menyayangi kamu "

Raga hanyut ke dalam perasaannya usai mendengar jawaban dari Anthony. Rasanya apa yang diucapkan oleh Ivan dan Dara waktu itu adalah kebohongan.

" Menurut Kamu sendiri, Apa arti Kakek di hidup Kamu ? "

" Orang yang selalu Raga jadikan panutan dalam hidup ini. Kakek selalu ngasih kasih sayang ke Raga dan yang paling penting kakek nggak pernah nyembunyiin apapun kan dari Raga? " Jawab Raga sekaligus bertanya.

SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang