Some

special part ; about Haechan

Part ini special buat cerita Haechan, special juga ulang tahu Haechan...so happy reading ♡

Seo Haechan, pemuda yang periang dan aktif. Senyumannya tak pernah luntur, happy virus adalah julukannya. Haechan, sesuai arti namanya matahari penuh. Seseorang yang selalu membawa cahaya pada siapapun yang dekat dengannya. Perlahan matahari itu redup, karena kepergia seseorang yang sangat ia sayangi.

"Appa sudah menemukan calon untuk ibumu," ucap Johnny tegas.

Haechan tidak bisa menolak. Jika wanita itu adalah sumber kebahagiaan Johnny, dia akan berusaha menerimanya.

Tapi setelah pernikahan itu terjadi, bukan sosok ibu yang hadir dalam hidup Haechan. Melainkan sosok penyihir jahat yang pintar berakting.

"Haechan! Sudah aku katakan padamu, berhenti bermain game dan bersihkan gudang!"

"Sialan! Kau memang tidak berguna!"

Tapi saat ayahnya di rumah. Wanita itu berubah menjadi peri.

"Haechan kau mau apa?"

"Ada yang perlu eomma bantu?"

"Jangan terlalu kelelahan sayang."

Haechan muak dengan semua drama yang wanita itu lakukan. Tapi ayahnya sudah dibutakan oleh itu semua. Hobinya adalah menghukumnya karena kesalahan yang ia tidak lakukan atau tidak sengaja ia lakukan.

Seperti saat dia bertengkar hebat dengan Jeno.

"Memalukan!" ujar Johnny.

Haechan hanya diam dengan menatap tangannya yang diinfus. Belum luka fisiknya sembuh, hatinya harus terluka karena ucapan ayahnya.

"Kapan kau bisa menjadi putra yang membanggakan?"

"Kebiasaanmu hanya membuat masalah dan mempermalukan keluarga kita saja."

"Sudah... wajar saja dia masih remaja, pikirannya masih labil Johnny," ucap wanita itu dengan memeluk lengan kekar Johnny.

Haechan menatap wanita itu dengan tatapan tajam.