➢6.1

1.6K 181 6
                                    

Jeno mengerjapkan matanya, berusaha beradaptasi dengan cahaya di ruangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeno mengerjapkan matanya, berusaha beradaptasi dengan cahaya di ruangannya.

"Jeno~"

Samar-samar dia mendengar seseorang memanggilnya. Dia juga mendengar suara EKG.

"Jeno..."

Dia menatap seseorang yang memanggilnya. Bibirnya begitu kelu untuk berbicara. Jeno berniat menggerakkan badannya, tapi semuanya terasa sakit. Orang itu menatap Jeno dengan raut wajah khawatir.

"Apa ada yang sakit? Perlu aku panggilkan dokter?"

Jeno ingin menggeleng tapi seluruh badannya terasa sangat sakit. Akhirnya dia memilih untuk menggenggam jari orang itu.

"Ya sudah, kau harus istirahat lagi..."

Jeno mengedipkan matanya, tanda ia mengangguk.

"Eomma... apa ini nyata? Jessica eomma, dia khawatir padaku?"

Jeno memejamkan matanya. Dia takut, dia takut jika semua ini hanya akan membuatnya kembali kecewa.

"Kenapa kau menangis? Kau yakin tidak ada yang sakit?"

"Eo-eomma...," akhirnya Jeno bisa mengeluarkan suaranya. Meski sedikit lemah.

"I-iya?"

Jeno tersenyum kecil.

Ceklek

Yeeun dan Jaehyun masuk ke ruang rawat Jeno.

"Jeno~ya, apa ada yang sakit?" tanya Yeeun.

Jeno menggeleng.

"Dokter bilang, untuk sementara Jeno mungkin akan kesulitan menggerakkan tubuhnya. Dan luka jahitannya juga sudah mulai mengering," jelas Jaehyun.

Yeeun dan Jessica yang mendengar itu mengangguk.

Kun masuk ke ruangan Jeno dan memeriksa keadaannya. Dia mendapat kabar Jeno sudah sadar dari Jaehyun.

"Kau sudah bisa berbicara? Pelan-pelan saja," ucap Kun.

"Nee," balas Jeno.

"Sejauh ini kondisinya kembali stabil, kita akan melihat perkembangannya setelah beberapa hari. Dan lusa kita bisa membuka jahitannya dan menggantinya," jelas Kun.

"Baiklah, terima kasih."

Kun mengangguk.

"Kalau begitu aku permisi," pamit Kun.

Setelah kepergian Kun dari ruangan itu. Jessica juga pamit, mengingat hari sudah malam.

"Akan aku antar," ucap Jaehyun.

"Hati-hati," ujar Yeeun.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SomeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang