28-Koma

2.1K 130 8
                                    

Dokter yang telah ditunggu pun akhirnya keluar. Semua yang menunggu mendekat ke arah Dokter yang memiliki ekspresi sulit diartikan.

Mereka menerka-nerka apa yang mungkin akan dikatakan oleh sang Dokter, tapi satu kalimat pembuka ini membuat semua yang berada di sana terkejut.

"Bagaimana Dok, kondisinya?"

"Mohon maaf, Tuan. Saya harus menyampaikan berita ini, bahwa pasien mengalami koma," ucap Dokter nada turut prihatin.

Senja yang mendengar perkataan Dokter pun menangis histeris. Abi pun tampak kesulitan untuk menenangkan Senja, apalagi Senja berada dalam gendongannya.

Seseorang mengambil alih, hal itu sontak membuat yang lain terkejut melihat sosoknya.

"Aezar!!"

"Abang!!"
Ucap Abi dan Varent bersamaan.

Tanpa berkata Aezar segera pergi dari sana membawa Senja, seakan tahu apa yang akan Dokter itu katakan.

"Begini Tuan, kita harus secepatnya mencari donor ginjal. Maksimal adalah minggu depan, saya tidak yakin dengan kondisi pasien jika melebihi itu. Saya permisi, jika terjadi sesuatu segera panggil saya."

Dokter itu membuat Varent dan Abi termangu. Mereka masih mencoba mencerna apa yang baru saja Dokter katakan tentang Inez.

Hingga Raina angkat bicara. "Maaf Om, Raina mau pamit pulang dulu," ucap Raina tak enak.

"Ah ... iya, makasih ya, nak Raina sudah menemani Senja," ucap tulus Abi.

Raina mengangguk sebagai jawaban, ia pun mulai meninggalkan tempat setelah mengucapkan salam. "Dad, bagaimana mengatakannya pada Senja?"

"Lebih baik kita diam dulu hingga menemukan pendonor untuk Inez," ucap Abi tegas, walau di dalam hatinya tak yakin.

Mencari pendonor ginjal bukanlah hal yang mudah. Apalagi harus mencari kecocokan dengan Inez. Biasanya membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk ada dan sekarang hanya diberi waktu satu minggu, bagaimana mungkin??

"Permisi Tuan, kami akan memindahkan pasien," ucap Suster yang baru saja keluar.

"Tempatkan di VVIP, Sus!!"

Varent mengikuti langkah perawat yang memindahkan Inez. Sedangkan Abi berjalan menuju administrasi.

Di sisi lain Senja terdiam sejak berada di gendongan Aezar. Karena ia terkejut dengan perlakuan Aezar yang begitu tiba-tiba.

"Kenapa kau melakukan ini?" ucap lirih Senja.

"Memangnya tidak boleh?" jawab Aezar sembari duduk di salah satu kursi panjang taman.

"Maksudku-"

"Saya sudah pernah mengatakannya, bahwa saya menerimamu. Jadi, ada alasan kenapa saya melakukan ini kan?"

Akhirnya Senja mengalah, ia pun memilih memejamkan matanya. Entah kenapa ia merasa nyaman berada dalam dekapan hangat seorang Aezar.

"Saya akan melindungimu!!"

Tak terasa sudah hampir satu jam mereka berada di sana dengan posisi yang sama. Aezar pun tak menampakkan raut kelelahan.

Perlahan Senja mulai membuka matanya dan sadar bahwa ia masih dalam dekapan Aezar. "Apa tidak lelah?" Aezar hanya menggelengkan kepala sebagai jawaban.

"Mau sampai berapa jam pun asa itu kamu, akan saya lalukan!!" ucap Aezar terdengar sangat tulus di telinga Senja.

"Kak, bisa antar aku ke ruangan Ibu?" lirih Senja pada bagian 'Kak'.

Aezar yang mendengarnya pun tersenyum sumringah. Ia merasa telah diterima oleh Senja. Dengan bahagia ia menggendong kembali Senja masuk ke dalam rumah sakit.

Mungkin sekarang Ayah mereka telah cemas mencari keberadaanya. Apalagi ia sedang membawa putri kesayangannya.

Ya, Aezar bersyukur dengan kehadiran Senja. Mampu mengubah pribadi Daddynya menjadi lebih baik lagi.

Bertepatan sampainya mereka, Abi membuka pintu dengan tergesa-gesa. Sepertinya dugaannya benar bahwa Abi akan mencari mereka.

"Kalian dari mana aja??" ucap cemas Abi.

Abi melirik Senja yang tampak nyaman berada di bahu Aezar. Sontak itu membuat Abi cemburu, apalagi selama ini Senja hanya dekat dengannya.




















Maaf ya pendek.

Entah kenapa matanya ngantuk banget😣
Padahal baru jam 9😭

Jangan lupa Vote N Komen dan baca cerita Arissa yang lain.

Order Novel Arissa yuk, judulnya "WHERE IS MY DADDY, MOM?"  tertarik😉? bisa pesan dengan :

Form pemesanan

•> Nama lengkap :
•> Alamat lengkap:
• Jalan :
• Rt/Rw :
• Kelurahan :
• Kecamatan :
• Kota/kabupaten :
• Provinsi :
•> Judul buku :
•> Nama paket :
•> No hp :
•> Ekspedisi :

Kirim ke no +62 857-3351-8064

Yuk buruan diorder!!😇


ORDER Novel Arissa YUK!!🎉🎉

Judul : JENDELA KAMAR

Tertarik? pesan dengan

Yang mau ikutan bisa isi form di bawah!!👇

Format pemesanan:

Nama :
Alamat lengkap :
No. Hp :
Judul Buku :
Jumlah Pemesanan :
Ekspedisi :

Kirim form di atas ke nomor +62 858-7559-8283

Yuk buruan order😇

👇👇👇👇👇👇👇

Senja " Di Siang Hari " Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang